GenPI.co Jatim - Pakar Epidemiologi Unair Dr Windhu Purnomo meminta masyarakat mencermati aturan pelonggaran masker dari pemerintah pusat.
Menurutnya, konteks aturan tersebut bisa diterapkan selama masyarakat berada di ruang terbuka dan tidak ada kerumunan.
Artinya, masyarakat tak boleh salah persepsi terkait pelonggaran masker itu.
"Saya menangkap respons masyarakat dikira sudah bebas, padahal masker itukan diberlakukan di ruangan tertutup atau ditempat terbuka, tetapi jika masih ada kerumunan, masih pakai (masker, red)," kata Windhu, Kamis (19/5).
Windhu berharap, masyarakat tetap memahami aturan yang disampaikan oleh Presiden Joko Widodo.
Dirinya juga menilai, aturan itu bersifat kondisional. Penerapannya menyesuaikan dengan keadaan yang ada.
"Kalau melihat ada kerumunan ya harus tetap pakai masker, meskipun di luar ruangan. Presiden mengatakan begitu," jelasnya.
Masyarakat juga diminta memahami kondisi kesehatan masing-masing,seperti ketika mengalami batuk tetap dianjurkan menggunakan masker sekalipun berada di ruangan terbuka.
"Masyarakat harus mampu menilai dirinya sendiri, sehat apa gak. Kalau tahu dirinya gak sehat, apalagi vaksinasi belum lengkap pakai (masker) dan vaksin," terangnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News