GenPI.co Jatim - Tim Densus 88 anti teror beberapa waktu yang lalu menangkap terduga teroris di wilayah Kota Malang.
Penangkapan terduga teroris yang dilakukan Densus 88 itu merupakan seorang mahasiswa semester enam Universitas Brawijaya (UB) berinisial IA.
Mengetahui informasi tersebut, pihak kampus juga mengakui hal tersebut, bahwa yang bersangkutan memang mahasiswanya.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Prof Abdul Hakim menyayangkan terjadinya peristiwa tersebut.
"Pertama, kami tentu sangat prihatin dan menyayangkan terjadinya peristiwa tersebut. Bagaimanapun, itu mahasiswa kami," ujarnya dalam konferensi pers di Gedung Rektorat UB.
Berikut ini adalah fakta mengenai IA, mahasiswa UB yang merupakan simpatisan ISIS yang bertugas sebagai penyebar propaganda melalui media sosial.
Selain itu tim Densus 88 menyebut, terduga merupakan pengumpul dana untuk ISIS.
Namun, untuk kebenarannya pihak UB masih belum mengetahui secara pasti, sebab sampai saat ini masih belum ada komunikasi lebih lanjut antara mahasiswa IA dengan kampus UB.
"Kami sudah tahu kalau ditangkap. Saya sudah menghubungi (Densus, red) dan diminta bersabar, karena yang bersangkutan sedang menjalani pemeriksaan," imbuhnya.
Saat ini kampus UB tengah menelusuri kegiatan yang diikuti IA selama di dalam maupun di luar kampus usai ditangkap Densus 88, atas dugaan kegiatan mengarah kepada radikalisme. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News