Kisah Sukses Pengusaha Ayam Goreng, Pindah Tempat Berujung Rezeki

05 Juni 2022 17:30

GenPI.co Jatim - Rezeki tak akan tertukar memang benar adanya, seperti yang dirasakan oleh pengusaha sekaligus pemilik Ayam Goreng Nelongso, Nanang Suherman.

Pria kelahiran Probolinggo itu harus pindah untuk kesekian kalinya pada saat usahanya mulai menunjukkan hasil.

Nanang mengatakan, harus pindah tempat dari pujasera tempatnya merintis Ayam Goreng Nelongso karena dijual oleh pemiliknya.

BACA JUGA:  Afifah Syahes, Bidadari Voli, Tatapannya Buat Terpana

"Tiba-tiba saya mendapatkan berita kalau pujasera itu sudah dijual kepada pemiliknya yang baru. Rencananya kalau tidak salah mau dibuat ruko," jelas Nanang dikutip dari YouTube Pecah Telur yang diunggah pada 21 Juni 2021.

Mendengar kabar itu Nanang seakan tak percaya. Bagaimana tidak, dia sudah mulai sedikit demi sedikit memberikan setoran ke istri hasil keuntungan usahanya.

BACA JUGA:  Angkot di Kota Malang Sepi Penumpang, Sopir Hanya Pasrah

"Saya kaget, ya Allah ini kan sudah mulai laris kok ada aja. Saya minta waktu, memang semua diberikan waktu kalau tidak salah satu setengah bulan untuk mencari tempat baru," jelasnya.

Nah, meskipun ada kabar pindah, Nanang bersyukur karena pemilik pujasera tersebut masih memberikan waktu kepada pedagang di sana untuk berkemas dan mencari tempat baru.

BACA JUGA:  Oknum Satpol PP Diduga Jual Barang Penertiban, Eri Tak Beri Ampun

"Kami putuskan mencari tempat dan benar ada di seberangnya ada. Kalau tidak salah dulu bekas Paradiso Garden yang sekarang dibangun apartemen," bebernya.

Di tempat yang baru itu, Nanang ternyata mendapat rezeki lebih baik lagi. Dia diperbolehkan untuk membuka Ayam Goreng Nelongso selama 24 jam.

"Kalau di tempat lama tutupnya pukul 21.00. Jadi waktu kami buka 24 jam, outlet kami sudah mulai dikenal banyak orang-orang," katanya.

Berkat buka 24 jam ini juga, jumlah pesaing Ayam Goreng Nelongso dikatakan Nanang tidak terlalu banyak, hanya restoran cepat saji yang terkenal saja.

"Tapi jelas bukan pesaingnya karena beda segmen yang kedua adalah bubur ayam. Jelas bubur mau disandingkan sama nasi ya orang tetap memilih nasi. Bubur hanya mengganjal perut saja," lanjutnya.

Setelah buka 24 jam itu Ayam Goreng Nelongso perlahan mulai dikenal oleh banyak orang. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Fitra Herdianariestianto

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM