Pernyataan Rektor Unair Soal Vaksin Nusantara Menohok, Jleb!

20 April 2021 07:00

Jatim.GenPI.co - Rektor Universitas Airlangga (unair) Surabaya Prof Mohammad Nasih menyatakan tidak dalam posisi dukung mendukung pembuatan vaksin yang dilakukan lembaga penelitian lainnya. 

"Unair tidak terlibat dalam proses dukung mendukung berkaitan dengan vaksin yang ada. Kami murni kerja secara ilmiah melakukan penelitian-penelitian berkaitan dengan vaksin Covid-19 Merah Putih," ujar Nasih, Senin (19/4). 

BACA JUGA: Rektor Unair Optimis Vaksin Merah Putih Bisa Segera Diproduksi

Nasih menegaskan, pernyataan yang sempat dilontarkan oleh staf pengajarnya Prof Chairul Anwar Nidom yang mendukung vaksin Nusantara tak secara resmi mewakili kelembagaan. 

"Kami sangat sibuk dalam pengembangan vaksin ini, kami hampir lupa untuk ikut urusan pihak lain, termasuk pengembangan vaksin oleh pihak lain," katanya.  

Nasih mengaku menghormati siapun yang ingin membuaut vaksin. Menurutnya itu bagian dari ikhtiar sesuai dengan profesi dan kompetensi untuk berkontribusi dalam penanganan pandemi. 

"Pernyataan Prof Nidom di berbagai acara talkshow di media elektronik maupun di berbagai media massa nasional terkait vaksin Nusantara murni berasal dari pernyataan beliau pribadi," katanya. 

Sebelumnya, Nasih mengaku telah mendapat banyak protes dari Guru Besar Biomolekuler Unair terkait pernyataan Prof Nidom. 

Karenanya, Nasih menegaskan guru besar fakultas kedokteran hewan tersebut bukan representasi dari kampusnya secara kelembagaan.

BACA JUGA: Unair Kirim RS Terapung, Lakukan Misi Kemanusiaan di NTT

Ia menegaskan, sejak Prof Nidom mendirikan Tim Riset Corona dan Formulasi Vaksin dari Professor Nidom Foundation (PNF), yang bersangkutan telah tidak lagi berstatus peneliti Unair.

"Maka sejak saat itu yang bersangkutan murni sebagai peneliti dari Professor Nidom Foundation, sehingga pendapat tersebut menjadi pendapat pribadi beliau atau lembaganya bukan pendapat dari Unair," katanya. (ant) 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co JATIM