GenPI.co Jatim - Pemandu kuda pemalak uang ke wisatawan Gunung Bromo yang viral beberapa hari lalu di TikTok akhirnya meminta maaf.
Video permintaan maaf pemandu kuda itu diunggah oleh akun TikTok aldidutcho, sekaligus wisatawan yang menjadi korban pemalakan pemandu kuda tersebut.
"Selamat siang kepada seluruh rakyat Indonesia, saya Pak Suyono, pemandu kuda di kawasan wisatan Bromo, meminta maaf atas viralnya video saya yang berbuat tidak semestinya," kata pemandu kuda tersebut.
Dia melanjutkan di dalam video itu untuk sekali lagi meminta maaf kepada masyarakat luas.
"Khususnya kepada Bapak Aldi pemilik akun tiktok @aldidutcho dan saya berjanji tidak mengulangi lagi. Sekali lagi saya memohon maaf kepada semua pihak atas perbuatan saya. Terima kasih," lanjutnya.
Sebagai informasi, akun TikTok @aldidutcho mengunggah video tengah berwisata di lautan pasir Gunung Bromo. Asyik merekam keindahan Gunung Bromo, pemandu kuda yang berada di depannya lantas marah dan meminta sejumlah uang.
Pemandu kuda itu meminta uang sebesar Rp50.000. Dia beralasan, merekam diam-diam merupakan bagian peraturan pengelola BB-TNBTS.
Namun, pihak BB-TNBTS selaku pengelola telah mengeluarkan pernyataan sikap resmi, bahwa yang memintai uang itu bukan petugas resminya.
"Kalau ke Bromo hati-hati jangan sukur-sukur ambil video, ini pengalaman pahit saya, memvideokan kuda orangnya malah galak ke saya Rp50 ribu. Tak suruh hapus malah enggak mau. Padahal banyak kuda lewat saya video enggak marah," tulis akun TikTok @aldicutcho pada unggahan yang akhirnya viral itu.
Setelah kejadian ini dia sebagai wisatawan kecewa dan meminta pengelola Bromo memberantas aksi pemalakan seperti itu. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News