Tok! Pemkot Madiun Perpanjang PPKM Mikro, Larangan Mudik Juga

22 April 2021 10:30

Jatim.GenPI.co - Pemkot Madiun memperpanjang PPKM skala mikro yang sudah masuk tahap ke-VI pada 20 April-3 Mei 2021 dengan fokus pada larangan mudik lebaran.

"Pemerintah Kota Madiun melaksanakan Instruksi Mendagri Nomor 9 Tahun 2021 tentang Perpanjangan PPKM Berbasis Mikro dan Mengoptimalkan Posko Penanganan COVID-19. Pemberlakuan ini tertuang dalam Instruksi Wali Kota Madiun Nomor 9 Tahun 2021," ujar Wali Kota Madiun Maidi di Madiun, Rabu (21/4).

BACA JUGA: Bupati Situbondo Ingatkan Warga Lebaran di Rumah Saja

Ia menilai larangan mudk dan memperpanjang PPKM mikro merupakan langkah yang tepat dalam menekan laju penularan Covid-19.

"Larangan mudik tetap berjalan. Kalau nanti sampai ada orang dari luar masuk berbondong-bondong ke Kota Madiun, sementara ada aturan pemerintah yang tidak memperbolehkan mudik, ya tetap kita larang. Karena kita punya target kalau bisa 10 hari sebelum lebaran tidak ada masyarakat yang diisolasi sehingga masyarakat bisa menikmati hari raya di rumah," kata Maidi.

Sesuai Instruksi Wali Kota Madiun Nomor 9 tahun 2021, apabila terdapat masyarakat yang melakukan perjalanan lintas provinsi/kabupaten/kota tanpa memiliki dokumen administrasi perjalanan tertentu.

Pemkot Madiun telah menyiapkan tempat karantina selama 5x24 jam dengan penerapan protokol kesehatan ketat.

Sementara bagi pendatang atau tamu dari luar kota yang melakukan perjalanan tertentu wajib menunjukkan rapid tes antigen atau PCR kepada petugas/ketua RT.

Hasil tersebut nantinya akan mereka teruskan ke kelurahan dan puskesmas setempat.

"Mari, utamakan keselamatan diri dan keluarga dengan mematuhi protokol kesehatan dan jangan mudik dulu," katanya.

Dengan mematuhi imbauan pemerintah tersebut diharapkan kasus COVID-19 di Kota Madiun dapat terus ditekan.

BACA JUGA: PPPA: Program Ruang Rindu Banyuwangi Jadi Contoh Gerakkan Ekonomi

Hingga Rabu (21/4) kemarin, jumlah kasus Covid-19 mencapai 2.151 orang. Jumlah itu, sebanyak 1.923 orang di antaranya telah sembuh, 31 orang lainnya masih dalam perawatan, 56 orang isolasi mandiri, dan 141 orang meninggal dunia.

Tambahan kasus per Rabu, konfirmasi baru sebanyak 15 orang, sembuh 11 orang, dan meninggal dunia satu orang. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Fitra Herdianariestianto

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM