Harga Cabai Rawit di Surabaya Meroket, Pedagang Pasrah

27 Juni 2022 14:30

GenPI.co Jatim - Harga cabai rawit di Surabaya terus meroket, hal ini membuat pedagang hanya bisa pasrah.

Salah satu pedagang Siti Aisyah pedagang bahan pokok di Pasar Tambahrejo yang hanya bisa pasrah menyikapi kenaikan harga cabai rawit.

Dia menjelaskan, harga satu kilogram cabai rawit saat ini berada di angka Rp120 ribu yang memiliki kualitas bagus. Sedangkan untuk cabai rawit dengan kualitas standar dipatok sebesar Rp100 ribu per kilogram.

BACA JUGA:  Seratusan Orang Ikut Festival Menggoreng Onde-Onde Mojokerto

Tingginya harga cabai rawit itu memberi dampak pada pembeli.

"Pembeli sepi, orang malas beli. Harga tinggi terus," kata Siti kepada GenPI.co Jatim, Senin (27/6).

BACA JUGA:  Lion AIr Grup Buka Lowongan Kerja, Berikut Kualifikasinya

Harga cabai rawit yang terus meroket ini disikapinya dengan mengurangi jumlah kulakakan. Hal tersebut guna mencegah timbulnya kerugian.

Jika sebelumnya untuk sekali kulakan Siti bisa membeli 5 kilo cabai. Di tengah kenaikam harga, dia hanya membeli 3 kilo cabai rawit.

BACA JUGA:  Kronologi Mobil Terperosok Masuk Sungai di Jemursari Surabaya

Meski begitu, tetap saja dagangannya tak pernah habis. Berbeda dengan sebelumnya, saat harga masih normal.

"Tiga kilo itu enggak habis, gak tau (pernah) habis sekarang," jelasnya.

Siti hanya bisa geleng-geleng kepala. Apalagi beberapa waktu ke depan, bakal memasuki perayaan Hari Raya Iduladha. Harga disebutnya tak akan turun.

"Mungkin sampai hari raya kurban naik terus, gak turun," ujarnya.

Saat ini, dirinya hanya bisa berharap ada solusi soal kenaikan harga cabai rawit. "Ya sebagai pedagang posisiku sulit, kalau sepi terus kulakannya ya opo (gimana). Semoga bisa segera tertangani lah," ujarnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM