GenPI.co Jatim - Sebuah video hilangnya tutup drainase di kawasan Alun-Alun Merdeka Kota Malang viral di media sosial.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Malang Wahyu Setiamti menuturkan, hilangnya penutup drainase yang berada di Alun-Alun Merdeka berjumlah 13 buah. Sementara ini pihaknya sedang melakukan pendataan lebih lanjut apakah ada lagi penutup drainase yang hilang.
"Tutup yang hilang ada 13 mas. Diambil oleh orang-orang yan tidak bertanggung jawab," kata Wahyu kepada GenPI.co Jatim, Selasa (28/6).
Lanjutnya, sementara untuk memberi rasa aman para pengunjung, lubang drainase itu diberi tanda dengan penutup tong sampah.
"Nanti akan kami ganti dengan penutup cor yang masih bisa di buka dan di tutup," lanjutnya.
Kemudian untuk mencegah tutup drainase hilang lagi, Wahyu akan mengerahkan tim yang berada di lapangan agar selalu waspada mengawasi tutup drainase.
"Kami akan perketat patroli di lapangan seperti apa. Karena disana banyak orang jadi bisa berbahaya kalau ada apa-apa," lanjutnya.
Sementara itu, berdasarkan pantauan GenPI.co Jatim di Alun-Alun Merdeka Kota Malang, banyak penutup drainase yang hilang.
Banyaknya penutup drainase yang hilang itu dikeluhkan oleh salah satu pengunjung alun-alun, Tiara Putri. Menurutnya hal ini mengurangi keindahan dari taman alun-alun.
"Hilang diganti sama tutup sampah sudah engga estetik lagi, lucu juga ya. Kalau dibiarkan terus seperti ini kan bisa berbahaya," ucapnya.
Menganganya lubang drainase, katanya, juga bisa membahayakan sejumlah pengunjung, khususnya anak kecil yang sering berada di sana.
Dia pun meminta kepada pihak berwajib untuk segera memperbaiki penutup drainase agar tidak sampai merugikan banyak pihak.
"Kalau terperosok kan kasihan juga, segera lah diperbaiki gitu," pungkasnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News