Masuk 3 Besar Survei Pilgub, DPRD Surabaya Beri Pesan Eri Cahyadi

29 Juni 2022 20:00

GenPI.co Jatim - DPRD Surabaya memberikan pesan khusus untuk Wali Kota Eri Cahyadi, setelah namanya masuk tiga besar Pilgub Jatim 2024 hasil sebuah survei.

Pesan tersebut datang dari anggota DPRD Surabaya Arif Fatoni yang mengatakan, Eri Cahyadi harus fokus pada janji kerja politiknya terlebih dahulu, yakni dengan memberikan pelayanan semaksimal mungkin kepada warga Kota Pahlawan.

Eri yang menjabat wali kota usai menang dalam kontelasi politik 2022 memiliki masa jabatan yang masih terbilang singkat.

BACA JUGA:  Kondisi Terkini Juragan Rongsokan Sidoarjo, Polisi Uji Proyektil

"Periode (masa jabatan Eri Cahyadi sebagai Wali Kota Surabaya) dalam (satu periode) cukup singkat, hanya tiga setengah tahun. Kami berharap Pak Eri tetap di Surabaya untuk melaksanakan apa yang telah dicita-citakan selama ini," kata Thoni, Rabu (29/6).

Melihat masa jabatan yang terbilang singkat, Thoni menyebut, hasil survei tersebut bisa dijadikan pelecut semangat makan Kepala Bappeko untuk semangat melunasi misinya kepada warga Surabaya.

BACA JUGA:  BRI Gandeng Dirjen Pajak Kemenkeu Implementasikan Aplikasi PSIAP

"Hasil survei tersebut sehingga tidak membuat beliau mengurangi intensitas kegiatan di Surabaya dan terjebak pada intensitas di luar Kota Surabaya," terangnya.

Thoni memandang, ketika nanti Eri berhasil melakukan gebrakan untuk Surabaya, bukan tak mungkin hal tersebut bakal dipandang sebuah keberhasilan oleh masyarakat Jawa Timur.

BACA JUGA:  Bidadari Voli Asal Jember Cantiknya Tak Kalah dengan Prestasinya

"Ya kalau bernilai baik, tentu dia (Eri Cahyadi, red) akan diapresiasi seluruh masyrakat Jatim. Karena Surabaya ini etalasenya Jatim," jelasnya.

Oleh karenanya, Ketua DPD Golkar Kota Surabaya itu berharap, Eri Cahyadi bisa meneruskan masa jabatannya hingga periode selanjutnya.

"Tetapi kalau boleh berharap Golkar tentu berharap Pak Eri di Surabaya paling tidak hingga 2024 lah. Apalagi, kan pilkada itukan dilakukan berbarengan, serentak se-Indonesia," ujarnya.

Soal kinerja wali kota selama setahun lebih ini, Thoni mengaku hal tersebut sudah dilakukan dengan baik.

Dirinya pun mengaku siap bekerja sama untuk membantu memuluskan misi Wali Kota Surabaya tersebut.

"Pak Eri kinerjanya di Kota Surabaya sudah luar biasa bagus menurut saya. Supaya semakin fokus di Surabaya terlebih dulu, Golkar dan partai yang lain (memabantu) menuntaskan kerja politik kemanusiaan, agar surabaya makin joss," ujarnya.

Kendati demikian, dirinya menyebut, seluruh keputusan juga pada akhirnya tetap kembali lagi ke partai yang menaungi Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, yakni PDI Perjuangan.

"Jadi, saya tidak berkompeten menjawab itu," imbuhnya.

Sebelumnya, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi angkat bicara soal namanya yang masuk urutan tiga besar Pilgub 2024, berdasarkan survei Poltracking Indonesia.

Sebagaimana diketahui, hasil rilis survei Poltracking Indonesia menempatkan Eri Cahyadi di posisi ketiga yang dinilai potensial maju dalam Pilgub mendatang.

Hasil survei tersebut, Eri Cahyadi mempunyai persentase elektabilitas sebesar 9,6 persen. Angka tersebut di bawah Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dengan persentase sebesar 39,8 persen dan Menteri Sosial Tri Rismaharini dengan 19,5 persen.

Survei yang dilakukan di Jawa Timur itu dilaksanakan pada 16-22 Mei 2022 dengan mengambil 1.000 orang sebagai sampel responden. Margin of error survei tersebut kurang lebih 3,2 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM