Istri Awak KRI Nanggala 402: Doain Selamat Dik!

22 April 2021 20:30

Jatim.GenPI.co - Tangis Berda Asmara pecah saat ia mendapat kabar sang suami hilang bersama KRI Nanggala-402 di Perairan Bali bagian utara, Rabu (21/4).

Suami Berda, Sersan Dua Mes Guntur Ari Prasetya merupakan juru diesel di kapal selam KRI Nanggala-402. 

BACA JUGA: OMG! Jatim di Bawah Bayang Gelombang Ketiga Covid-19

Berda Asmara yang juga staf pengajar di Universitas Nahdlatul Ulama (UNUSA) itu menceritakan, terakhir kali bertemu dengan sang suami, Senin (19/4). 

Satu hari sebelum kapal selam KRI Nanggala-402 berlayar. Tak ada firasat khuusu. Hanya minta didoakan selamat selama berlayar.   

"Seperti biasa, saya diantarkan ke rumah orang tua terlebih dahulu dan pamitan mau berangkat layar, hanya bilang doain selamat, dik," ujar Berda, Kamis (22/4). 

Berda menyampaikan, suaminya baru berada di rumah selama lima hari sebelum akhirnya berlayar kembali di perairan Bali. 

"Setiap pulang suami selalu menanyakan kabar saya dan anak selama ditinggal, dan bercanda gurau," katanya. 

Selama tidak berlayar, suaminya selalu memanfaatkan waktu maksimal dengan keluarga.

Ia mengaku telah paham dengan risiko yang harus dihadapinya. Baginya, mau tidak mau harus siap dengan apapumn yang terjadi. 

"Suami saat awal bekerja dahulu sudah memberi tahu saya tentang risiko kerjanya. Nunjukin video kapal selam Rusia yang hilang," tegasnya. 

Berda dan Seda Mes Guntur telah berkenalan lama sejak SMA. Sebelum akhirnya keduanya memutuskan menikah. 

"Sampai sekarang usia pernikahan kami sudah 13 tahun empat bulan dan sudah punya satu anak perempuan usia 8 tahun," tuturnya.

Dirnya mendapatkan kabar tentang KRI Nanggala-402 yang hilang selepas berbuka puasa, Rabu petang (21/4), melalui grup istri awak kapal selam. 

Menurutnya, saat berlayar memang tidak bisa dikontak sampai tiga atau empat hari setelah sandar. 

BACA JUGA: Jual Pistol, Pria di Malang Berurusan dengan Densus 88

"Ternyata hilang kontak kapalnya dan saya lihat di Google memang ada berita hilang kontaknya," katanya sambil kembali menangis.

Hingga saat ini, Berda mengaku masih menunggu kabar KRI Nanggala-402 melalui grup para istri, namun belum ada kabar apapun. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM