Polisi Cari Keberadaan Tersangka Pencabulan Santriwati Jombang

GenPI.co Jatim - Polisi terus melakukan pencarian dan upaya penangkapan tersangka kasus pencabulan santriwati Jombang.

Petugas gabungan mengepung Pondok Pesantren Shiddiqiyyah di Jombang yang diduga menjadi tempat persembunyian tersangka MSAT.

Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Pol Dirmanto mengatakan, pihaknya masih menyisir beberapa titik lokasi. MSAT pun belum ditemukan.

BACA JUGA:  Penangkapan MSAT di Jombang Diwarnai Bentrokan, Ada yang Terluka

"Kami masih menggeledah, di dalam luas sekali. Gedung, kamar kami periksa semua," kata Dirmanto, Kamis (7/7).

Dia berharap, dalam waktu dekat pihak bisa segera meringkus MSAT. "Pencarian masih dilakukan di dalam pondok," ujarnya

BACA JUGA:  Kasus Pencabulan Santriwati Jombang, Polisi Mulai Merangsek Masuk

Dia mengaku, kasus ini juga sudah lama dilakukan penanganan secara humanis dan sudah meminta pelaku bersikap kooperatif. Namun, hal itu tak mendapatkan respons yang baik.

Akhirnya dilakukan jemput paksa. MSAT juga telah masuk daftar pencarian orang (DPO).

BACA JUGA:  PWNU Jatim Angkat Bicara Kasus Pelecehan Santri Jombang, Tegas!

"Kami sudah ingatkan, (memberi, red) masukan ke keluar dan pengacara. Namun, yang bersangkutan bersikukuh belum mau hadir di Polda. Kami sudah terbitkan DPO, hari ini kami lakukan upaya paksa," jelasnya.

Sebagaimana yang diketahui, polisi telah mengepung Pondok Pesantren Shidiqqiyah, guna menjemput paksa MSAT yang merupakan anak kiai di Jombang pagi tadi.

Tak tanggung-tanggung, polisi juga mengerahkan pasukan Brimob dalam langkah pengepungan dan jemput paksa itu. (*)