GenPI.co Jatim - Pemerintah Kota (Pemkot) Kediri menggelar lomba desain tenun ikat 2022 yang berhadiah puluhan juta rupiah.
Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar menjelaskan, motif tenun ikat saat ini sudah ada dan turun-temurun dibuat perajin.
"Motif tenun di Kota Kediri memang sudah ada, hanya kalau ditarik ke akar sejarah dan budaya, ada sesuatu yang terputus. Kami tidak bisa menjelaskan secara detail, motif itu muncul kapan dan dapat inspirasi dari mana sehingga yang ada perajin hanya menafsirkan dan bercerita saja," jelasnya.
Maka dari itu, pihaknya perlu menyelenggarakan lomba desain tenun ikat dengan harapan ada beragam motif yang menarik lainnya.
"Lomba ini sebenarnya tidak menafikan motif yang sudah ada, tapi menambahkan atau memperkaya. Hasil desain pemenang nanti kami bisa klaim bahwa benar ini motif khas Kota Kediri," lanjutnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Kediri Tanto Wijohari mengatakan, kegiatan desain tenun ikat untuk melestarikan dan mempromosikan tenun ikat yang tersentral di Kelurahan Bandar Kidul.
Lomba desain sendiri sudah dibuka sejak 7 Juli 2022 dan tutup pada 12 Agustus 2022.
Lomba desain tenun ikat yang digelar Pemkot Kediri memperebutkan hadiah uang tunai total Rp35,5 juta. Hadiah itu masih ditambah lima beasiswa penuh untuk kuliah di jurusan DKV Universitan Dian Nuswantoro Kediri.
Beasiswa itu sendiri bakal diberikan kepada lima karya terbaik dari peserta pelajar SMA/SMK. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News