GenPI.co Jatim - Profil Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta. Turun dalam penangkapan tersangka kasus pencabulan santriwati Jombang, berikut ini profilnya.
Dia mulai menjabat sebagai Kapolda Jawa Timur pada 16 November 2020.
Irjan Nico merupakan asli Arek Surabaya. Dia lahir pada 30 April 1971.
Masa remajanya dhabiskan di Surabaya. Nico menempuh di Sekolah Dasar Negeri 8 Surabaya pada Tahun 1983. Pendidikannya dilanjutkan di SMPN 1 Kota Surabaya.
Selepas SMP, dia kemudian melanjutkan sekolah di SMAN 2 Kota Surabaya. Lulus dari sana, Nico langsung masuk Akademi Kepolisian (Akpol) pada Tahun 1992 dan menempuh sarjananya di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian PTIK di 2001.
Nico pernah menempuh pendidikan megister di Fakultas Hukum Universitas Padjajaran Kota Bandung pada Tahun 2010 dan doktoral di Universitas Padjajaran pada 2016.
Penugasan pertamanya sebagai kepolisian di Semarang.
Empat tahun bertugas di Jawa Tengah, Nico kemudian bergabung dengan United Nations International Police Task Force PBB 14 Bosnia dan Herzegovina (UN IPTF Pas PBB XIV Bosnia Herzegovina).
Setahun menjalankan misi kemanusiaan di negara pecahan Yugoslavia itu, Nico lalu ditempatkan di Polres Jakarta Selatan sebagai Kapolsek Ciputat.
Sempat kembali ke Jawa Tengah menjabat sebagai Wakasatreskrim Polwiltabes Semarang.
Dia kembali ke Jakarta menempati sejumlah jabatan di Polda Metro Jaya di antaranya, Kanit Sumdaling, Kasubdit Ranmor, Kasubdit Jatanras, hingga Wadirreskrimum.
Karirnya kemudian malang melintang di sejumlah daerah. Dia pernah menjabat sebagai Kapolrestabes Medan pada 2015.
Nico lalu kembali bertugas di Jakarta sebagai Dirresnarkoba Polda Metro Jaya dan Dirreskrimum Polda Metro Jaya. Dari situ, lantas menjabat sebagai Dirtipidum Bareskrim.
Dirinya juga pernah mengemban sebagai staf ahli bidang sosial politik (sahlisospol) Kapolri. Pada 2020, Nico kemudian bertugas sebagai Kapolda Kalimantan Selatan, sebelum berpindah menjadi Kapolda Jawa Timur. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News