GenPI.co Jatim - Pemandangan kurang sedap terjadi di kawasan Kayutangan Heritage Malang. Bangku-bangku yang belum lama dipasang hilang.
Menurut salah seorang saksi yang enggan di sebutkan namanya menuturkan, hilangnya bangku di kawasan Kayutangan Heritage itu sudah terjadi tiga hari yang lalu.
Bahkan, bangku yang sudah ditanam itu, masih saja menjadi sasaran pencuri untuk diambil dan dijual.
"Bangku itu padahal sudah dibaut bawahnya, kok bisa ada orang yang masih mau ngambil. Kok gak kurang-kurang idenya," ucap pria penjual kopi ini.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Malang Wahyu Setianto membenarkan jika bangku yang hilang. Pihaknya mendapatkan laporan hilangnya bangku tersebut pada Kamis (7/7).
Hasil pendataan yang dilakukan satu bangku hilang. "Cuma satu mas, kami dapat info baru kemarin siang. Padahal di kawasan tersebut ramai tidak mungkin di ambil, ternyata diambil juga," kata Wahyu pada GenPI.co Jatim, Jumat (8/7).
Sementara itu, menurutnya proyek pemasangan bangku merupakan tugas dari Dinas Pekerjaan Unum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) Jawa Timur.
Proses penggantian akan memakan waktu lama karena menunggu pengadaan untuk diusulkan kembali.
"Saat ini masih kami koordinasikan dengan dinas terkait. Rencananya kami akan melakukan perawatan dan pergantian di bulan Agustus mendatang," tandasnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News