Pelajar SMK Unjuk Gigi di Banyuwangi Fashion Festival

14 Juli 2022 10:00

GenPI.co Jatim - Sejumlah desainer di Banyuwangi berkolaborasi dengan pelajar setempat unjuk kebolehan dengan turun di ajang Banyuwangi Fashion Festival (BFF), Rabu (12/7).

Sedikitnya ada 10 desainer daerah berkoleborasi dengan sejumlah siswa SMK di Banyuwangi.

Acara fesyen show yang mengusung tema konsep Co-Exist ini mengedapankan antarsesama dan alam.

BACA JUGA:  Polisi Tangkap Dimas Kanjengnya Banyuwangi, Rp260 Juta Raib

Salah satu desainer profesional yang turut serta dalam acara tersebut, yakni Almira.

Berkolaborasi dengan enam orang siswa SMK Sritanjung Banyuwangi, Almira menampilkan desain yang terinspirasi dari Haik, busana tradisional bangsa Algeria.

BACA JUGA:  Longsor di Gunung Gumitir, Jalur Jember-Banyuwangi Macet Parah

"Seluruh desain dan pemotongan dikerjakan oleh mereka, kami hanya sebagai kurator dan pembimbing di setiap proses pengerjaan. Saya senang melihat hasil kerja mereka ini. Hanya dua minggu dan hasilnya sangat bagus," katanya.

Desainer lainnya, Sanet Sabintang berkolaborasi dengan para siswa SMK Ihya Ulumuddin, Singojuruh menampilkan konsep Iyashi dengan makna penyembuhan.

BACA JUGA:  Jadwal dan Harga Tiket Pesawat Jakarta-Banyuwangi PP Terbaru Juli

Nurul Islami, peajar yang bekerja sama dengan Sanet Sabintang mengaku mendapatkan banyak ilmu dari kolaborasi tersebut.

"Dari memilih bahan, mendesain, memotong sampai bagaimana menjahit yang rapi. Kami merasa sangat tersanjung karena diberi kesempatan tampil di panggung yang megah ini," katanya.

Sementara itu, Pelajar SMK Sritanjung, Rindu mengaku tidak pernah menyangka hasil kreativitas bersama teman-temannya bisa tampil di ajang BFF.

"Semoga ke depannya makin banyak panggung semacam ini untuk kami anak-anak pelajar," kata Rindu.

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani berharap kegiatan tersebut bisa mendorong kreativitas anak milenial.

"Semoga dengan melibatkan pelajar dan para pelaku industri fesyen Banyuwangi, ajang BFF ini bisa semakin menumbuhkan industri kreatif di Banyuwangi tercinta ini," kata Ipuk.

Dia pun berkomitmen untuk terus memberikan ruang kreativitas anak-anak muda Banyuwangi. "Ajang ini akan rutin dilakukan setiap tahunnya. Ini untuk memastikan tersedianya ruang kreasi bagi kreativitas anak muda Banyuwangi," tegasnya. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM