GenPI.co Jatim - Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Malang telah menyuntik 300 sapi vaksin penyakit mulut dan kuku (PMK).
Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Ternak Dispangtan Kota Malang drh Anton Pramujiono mengatakan, pemberian vaksin PMK untuk 299 hewan ternak itu dilakukan di tiga wilayah.
"Ada tiga wilayah yang menjadi sasaran pemberian vaksin PMK untuk hewan ternak sehat tersebut adalah Kecamatan Kedungkandang, Kecamatan Blimbing dan Kecamatan Sukun," ucap drh Anton pada GenPI.co Jatim, Minggu (17/7).
Menurutnya, tiga wilayah tersebut sudah disuntikan dengan dua mililiter vaksin PMK.
"Vaksin PMK tersebut diberikan kepada 70 sapi perah dan sisanya sapi potong yang saat ini dalam kondisi sehat dan tidak terpapar PMK," imbuhnya.
Dia mengimbau, sapi-sapi yang sudah divaksin tidak tidak diperjualbelikan dalam 6-7 bulan ke depan.
Pihaknya juga meminta untuk tidak menjual sapi yang sedang menjalani perawatan. Ada sebanyak 66 sapi yang dalam kondisi masih dirawat.
Berdasarkan catatan Dispangtan Kota Malang, di wilayah tersebut terdapat 418 kasus PMK sejak beberapa waktu lalu.
Dari total kasus itu, sebanyak 189 sapi sembuh, 160 dipotong paksa dan tiga mati.
Dispangtan Kota Malang berharap dengan pemberian vaksin tersebut penyebaran virus PMK bisa diminimalisasi dan tidak ada tambahan kasus baru. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News