Bidadari Atlet Senam Surabaya, Senyumnya Buat Gagal Fokus

GenPI.co Jatim - Bidadari Surabaya, Tazsa Miranda Devira merupakan atlet senam dengan segudang prestasi.

Bidadari cantik ini lahir di Surabaya 8 November 1997.

Sejak kecil, Tazsa sudah mulai menekuni dunia olahraga, belum fokus pada cabor gymnastics seperti saat ini.

BACA JUGA:  Muji Santoso Seniman Jalanan Surabaya, Sukses Curi Warga di CFD

Pada awalnya, bidadari cantik ini ingin menjadi atlet renang. Namun beberapa kali mencoba dia kerap gagal.

Singkat cerita, Tazsa mulai bergelut dengan cabor senam dan ternyata cocok, ada chemstry di sana.

BACA JUGA:  Cuaca Jatim Hari ini, BMKG Peringatkan 3 Wilayah ini

Mulailah Tazsa menekuninya dan seiring berjalannya waktu sejumlah prestasi mulai dia dapatkan.

Sejumlah prestasi yang berhasil diraih bidadari cantik ini antara lain, mendapatkan medali perak di Islamic Solidarity Azerbaijan 20017, perunggu SEA Games Malaysia 2016.

BACA JUGA:  Rumah Murah Dijual di Jember, Angsuran Subsidi

Namun sayang, cedera ACL yang sempat dialami bidadari cantik ini prestasinya sempat terhenti.

Tazsa pun kembali ke lapangan pada PON Papua 2021 yang lalu.

Sementara di luar lapangan, Tazsa Miranda Devira menyukai travelling dan fotografi.

Bidadari cantik ini juga memiliki sejumlah usaha dibidang fesyen, kuliner dan fotografi. (*)