GenPI.co Jatim - Wakil Ketua Fraksi PKB DPRD Kota Surabaya Mahfudz menilai pertunjukan Tunjungan Fashion Week yang digelar mengikuti tren Citayam Fashion Week sudah kebablasan.
Dia menilai, kegiatan tersebut sudah menganggu kondusivitas lalu lintas di Jalan Tunjungan, Surabaya.
"Ketika mereka melakukan kegiatan berfashion show di zebra cross menurut saya melanggar aturan," kata Mahfudz, Selasa (26/7).
Menggunakan Jalan Tunjungan sebagai ajang fashion show, kata Mahfudz memiliki potensi membahayakan banyak orang.
Terlebih, lanjutnya, lokasi itu merupakan jalan protokol yang selalu ramai dilalui kendaraan bermotor.
Oleh karenya, kegiatan tersebut kembali disebutnya sangat berbahaya, sekalipun ketika menyebrang para model sudah menekan tombol pada lampu penyebrangan.
"Kegiatan masyarakat di ruang publik harus mendapatkan izin resmi, karena menyangkut keamanan dan kenyamanan bagi yang menggelar kegiatan maupun masyarakat sekitar," jelasnya.
Kendati demikian, dia mengkaui bahwa anak-anak muda yang tampil pada Tunjungan Fashion Week itu memiliki kreativitas yang tinggi. Hanya saja, pengaplikasiannya dinilai tidak tepat.
"Kami mengapresiasi kreatifitas anak-anak muda itu. Tetapi kalau kebablasan, ya harus diarahkan," jelasnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News