Curhatan Warganet, Sebut RSUD Jombang Paksa Persalinan Normal

01 Agustus 2022 17:30

GenPI.co Jatim - Seorang warganet membagikan cerita dari utas Twitter menceritakan pemaksaan melahirkan secara normal oleh pihak RSUD Jombang yang mengakibatkan si bayi meninggal.

Utas warganet itu viral dan dikutip ulang oleh penulis Jenny Jusuf melalui akun Twitternya @Jennyjusuf.

"Udah gila RSUD Jombang ini. Plis banget usut, tuntut," twitnya.

BACA JUGA:  Penutupan Padepokan Gus Samsudin Berbuntut Panjang, Warga Geram

Sebelumnya, utas itu dicuitkan oleh pemilik akun @MinDesiya bernama Desiya.

Dia menceritakan kejadian malang yang menimpa adik istri sepupunya itu saat melahirkan di RSUD Jombang.

BACA JUGA:  Penjual Bendera Agustusan Banjir Rezeki, Harga Terjangkau

Peristiwa awal di utas tersebut dijelaskan, adiknya mengalami kontraksi pada Kamis (28/7).

"Sebut saja adikku Feri dan istrinya Ria," tulis Desiya.

BACA JUGA:  Harga Bahan Dapur Terbaru di Pasar Wonokromo, Mak-Mak Wajib Tahu

Keputusan melahirkan di rumah sakit plat merah itu, berdasarkan utasnya di Twitter setelah sebelumnya sempat dilarikan ke puskesmas.

Setelah dilakukan pemeriksaan menyeluruh di puskesmas, pihaknya lantas merujuk Ria ke RSUD Jombang beserta suratnya.

"Namun, pihak rumah sakit menolak tindakan tersebut dan menyarankan agar Ria lahiran normal," lanjut Desiya.

Perbedaan ini berakibat tercipta selisih paham antara rumah sakit dengan ibu.

"Tetapi, pihak rumah sakit tetap memaksa dan pada akhirnya Ria mau tidak mau mengikuti prosedur rumah sakit," imbuhnya.

Proses persalinan akhirnya dilakukan secara normal, Ria pun kesusahan mengejan karena berat badan bayi yang besar dan pundak yang lebar.

Dokter pun melakukan tindakan dengan menggunakan alat sedot untuk mengelurakan si bayi. Namun, nyawa bayi tidak tertolong karena leher terjepit.

Dokter lantas memotong leher bayi dan kembali dijahit setelah berhasil dikeluarkan.

Bayi itu kemudian dikebumikan dengan layak oleh ayahnya. (faz/jpnn)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Fitra Herdianariestianto

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM