GenPI.co Jatim - Harga cabai rawit di Kota Malang masih belum stabil. Harganya terpantau naik turun.
Kondisi tersebut membuat para pedagang resah. Terbaru, harga cabai di Kota Malang saat ini mencapai Rp80.000 per kilogram.
Salah satu pedagang Pasar Oro-Oro Dowo, Kota Malang Indah Lestati mengatakan, harga cabai rawit saat ini masih tergolong tinggi.
Sebelumnya, harga komoditas cabai sempat menyentuh Rp90.000 per kilogram, namun saat sudah turun menjadi Rp 80.000 per kilogram.
“Harga cabai rawit naik turun, dalam beberapa minggu ini harganya turun tidak terlalu jauh. Harga di petani mahal, kualitasnya jelek sehingga cepat busuk," ucap Indah saat dijumpai GenPI.co Jatim, Jumat (5/8).
Dia menyebut, tingginya harga cabai rawit saat ini memengaruhi penjualan di pasaran.
Seperti di kios milik Indah misalnya, penjualan cabai hanya berkisar sampai 50-60 persen dari biasanya.
Dibanding dengan harga yang menyentuh Rp100.000 per kilo, masih belum ada perubahan signifikan.
“Konsumen mengurangi jumlah pembelian, kalau biasanya beli satu kilogram, sekarang turun jadi setengah kilogram atau kadang hanya beberapa ons. Saya juga tidak ambil banyak di tengkulah, mungkin hanya satu atau dua karung,” ungkapnya.
Selain harga cabai, komoditas lainnya pun juga mengalami kenaikan harga.
Misalnya, pedagang Pasar Gadang Sulis menuturkan bahwa harga komoditas bawang putih juga naik dari Rp25.000 per kilogram menjadi Rp30.000 per kilogram.
“Untuk bawang merah saat ini juga mahal harganya Rp 50 ribu per kilogram,” kata Sulis.
Kenaikan harga komoditas pangan ini juga dipengaruhi oleh cuaca dan produksi dari para petani. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News