GenPI.co Jatim - Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga melakukan sidak harga bahan pokok di Pasar Genteng, Surabaya, Jumat (12/8).
Saat kunjungannya, salah satu komoditas yang disorotinya adalah harga eceran tertinggi (HET) minyak goreng curah.
Dia mengaku, HET minyak goreng di Pasar Genteng berada di harga Rp13 ribu.
"Minyak curah kami lihat dijual Rp13 ribu per liter. Artinya, harga itu di bawah HET kan Rp14 ribu per liter," kata Jerry Sambuaga.
Selain minyak goreng, harga cabai merah mengalami penurunan dari Rp70 ribu per kilonya, menjadi Rp 0 ribu.
Sementara, untuk harga telur ayam saat ini berada di angka Rp26 ribu atau turun Rp4 ribu. Hal itu didapatinya usai membeli bahan pangan tersebut.
"Telur Rp30 ribu? Saya beli Rp26 ribu," ungkapnya.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Timur Drajat Irawan mengatakan, harga minyak goreng yang berada di HET dikarenakan adanya indikasi suplai dan distribusi sudah stabil.
"Di Jatim sendiri masih sekitar Rp14 ribuan. Jadi di Genteng indikasi sudah di bawah HET. (Distribusi, red) berkesinambungan, jadi suplai ke pedagang lancar," terangnya.
Drajat menambahkan, Kementerian Perdagangan (Kemendag) bersama Bulog dan jajaran pemerintah setempat untuk memastikan harga bahan pokok benar-benar stabil.
"Cabai rawit, merah turun dari harga sebelumnya. Seluruh rangkaian bapok yang stabil ini inflasi terkendali," jelasnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News