GenPI.co Jatim - Kementerian Perdagangan (Kemendag) bakal terus memantau kestabilan harga gandum dipasaran.
Hal ini dilakukan untuk mencegah kenaikan harga gandum yang bisa memicu peningkatan harga mi instan.
Maka dari itu, pihaknya bakal melakukan koordinasi lintas kementerian untuk mencegah peningkatan harga.
"Karena kami tahu kondisi global. Saya berharap mudah-mudahan harga nggak naik dan kami pantau cek koordinasi dengan lintas kementerian, bukan juga Kemendag," kata Wamendag Jerry Sambuaga di Pasar Genteng, Surabaya, Jumat (12/8).
Menurutnya, salah satu cara dengan sering melakukan pantauan kondisi lapangan.
Jerry juga meminta kepada jajaran pemerintah setempat untuk seseringmungkin melakukan pengecekan perkembangan harga dan ketersedian gandum di pasaran.
"Kalau ingin tahu kondisi real, lihat langsung ke pasar. Menanyakan ke pedagang ketersediaannya begaiamana. Ini jadi memastikan harga stabil ketersediaan terjaga," terangnya.
Ditanya soal harga tepung terigu, dia mengaku, saat ini masih terbilamg fluktuasi. Namun, diharapkan hal itu bisa segera stabil.
"Kami sempat cek mungkin fluktuasinya naik turun," ujarnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News