GenPI.co Jatim - Dewa United Surabaya harus tersingkir dari babak 8 besar playoff IBL 2022.
Anak Dewa julukan mereka harus mengakui keperkasaan Prawira Bandung di gim ketiga.
Pertandingan keduanya berakhir dengan skor 69-65 yang berlangsung di GOR Ctra Arena, Bandung, Selasa (16/8).
Meskipun tersingkir, semua pemain Dewa United Surabaya sudah menunjukkan semangat perjuangannya di lapangan.
Rookie Dewa United, Ferdian Dwi Purwoko bahkan tampil maksimal. Dia mencetak angka terbanyak dengan 14 poin dan empat rebound di laga tersebut.
Kemudian disusul Zoran Talley Jr dengan 13 poin, 8 rebound, dan 3 assist dan Xaverius Prawiro yang mencatatkan 13 poin, 2 rebound, dan 5 assist.
Selain pemain Dewa United tampil maksimal, secara tim mereka juga sukses mendominasi.
Dewa United Surabaya sudah mulai panas sejak menit awal pertandingan. Buktinya mereka unggul sejak kuarter pertama hingga turun minum, skor saat itu adalah 20-11 dan 23-30.
Anak Dewa juga sempat unggul 10 poin di kuarter ketiga dengan skor 39-29.
Namun sayangnya permainan apik yang sudah diperlihatkan pemain Dewa United Surabaya itu kurang konsisten.
Sejumlah pelanggaran membuat Prawira Bandung mampu mengejar ketertinggalan di kuarter keempat.
Konsistensi Prawira Bandung patut diacungi jempol. Hingga menit akhir, mereka terus tampil optimal dan sukses memanfaatkan kesalahan-kesalahan yang dibuat Dewa United.
Xaverius Prawiro mengaku menyesal, menurutnya para pemain tampak kurang siap saat mendapat tekanan di kuarter keempat.
"Harusnya kami bisa menang. Karena kuarter pertama, kedua, ketiga kita bisa kontrol. Saat kuarter keempat mereka menyusul, kami tidak siap dan malah babak belur," ujar Xaverius dikutip dari laman Dewa United Surabaya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News