Pemilik Indekos di Malang Ungkap Rasa Syukur, Kembali Tersenyum Lebar

17 Agustus 2022 08:30

GenPI.co Jatim - Pengusaha indekos di Malang mulai bisa tersenyum. Kembalinya perguruan tinggi menggelar perkuliahan luring atau offline berdampak positif.

Sejumlah indekos yang berada di sekitaran kampus perlahan mulai kembali penuh.

Agus Nur, pemilik kos di kawasan Watu Gong, Kecamatan Lowokwaru mengaku mulai kebanjiran penghuni. Sejak Juli lalu, perlahan namun pasti indekos miliknya normal lagi.

BACA JUGA:  Harga Mi Instan Naik, Anak Kos Hanya Bisa Pasrah

Kondisi tersebut menjadi angin segar setelah dua tahun diterpa pandemi Covid-19.

"Pandemi berdampak ke kos-kosan. Pada saat kuliah online saya tidak mendapatkan penghuni satu pun. Bahkan, situasi itu terjadi dua tahun," ucap Agus pada GenPI.co Jatim, Selasa (16/8).

BACA JUGA:  Daftar Harga Indekos Dekat Kampus UB, Maba Wajib Tahu

Dia berharap pandemi segera berakhir dan para pengusaha kos mulai bangkit lagi.

"Senang bisa menerima kedatangan mahasiswa. Selain bisa menempuh pendidikan secara normal juga menggerakkan ekonomi sekitar kampus," imbuhnya.

BACA JUGA:  Info Indekos Sekitar Unair, Tarifnya Bervariasi

Sementara itu, pemilik kos di kawasan Sumbersari, Kecamatan Klojen, Jeffry Setiawan mengungkapkan rasa syukur karena kamar kos yang ditawarkannya sudah mulai terisi lagi.

Meskipun, diakuinya belum terisi secara penuh. Namun, itu sudah lebih baik.

"Tentu saya sangat senang, kos-kosan yang saya miliki perlahan mulai terisi. Banyak mahasiswa dari luar daerah yang cari tempat tinggal dekat kampus," kata Jeffry.

Jeffry mengungapkan, harga indekos miliknya masih bisa dijangkau oleh para mahasiswa. Mulai dari Rp 1,2 juta per tiga bulan.

"Sebenarnya terkait harga itu variatif. Tergantung dengan fasilitsnya. Jadi tidak perlu risau kalau tidak dapat yang murah," imbuhnya. (*)

 

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM