Profil Gus Barra, Wakil Bupati Mojokerto yang Besar di Pesantren

GenPI.co Jatim - Muhammad Albarra atau Gus Barra merupakan Wakil Bupati Mojokerto periode 2021-2026, mendampingi Ikfina Fahmawati sebagai Bupati Mojokerto.

Gus Barra merupakan banyak menghabiskan pendidikan di lingkungan pondok pesantren.

Sejak duduk di bangku sekolah dasar (SD), Gus Barra dititipkan orangtuanya di Ponpes Al Munawariah Bululawang Malang yang diasuh oleh KH. Maftuh.

BACA JUGA:  Baru Seminggu Keluar Penjara, Pria di Trenggalek Terancam Masuk Lagi

Ketika mengenyam pendidikan di Ponpes Al Munawariah Bululawang Malang itu, Gus Barra banyak digembleng dasar ilmu agama selama empat tahun.

Namun setelah empat tahun menimba ilmu di Malang, Gus Barra dipindahkan oleh KH. Asep Saifuddin Chalim ke Ponpes Nurul Qudus di Beji, Pasuruan. Selama di sana dia belajar Takhasus Al Quran.

BACA JUGA:  Paras Bidadari Voli Asal Gresik ini Bikin Susah Berpaling

Barulah setelah dari Ponpes Nurul Qudus, dia benar-benar lulus dalam pendidikan sekolah dasar. Gus Barra kemudian melanjutkan pendidikannya di Sidoarjo, tepatnya di Ponpes Al Khozini.

Selama belajar di Ponpes Al Khozini, Sidoarjo tersebut, Gus Barra juga belajar di MTs dan MA di Amanatul Ummah Surabaya.

BACA JUGA:  Rumah Dijual di Malang Murah, Harga Tak Sampai Rp 500 Juta

Lulus pendidikan di Surabaya, Gus Barra pindah ke Tuban, tepatnya di Ponpes Langitan.

Setelah dari mengeyam pendidikan di Ponpes Langitan, Tuban. Gus Barra melanjutkan pendidikan perguruan tinggi di Mesir.

Dia mengambil S1 di Universitas Al-Azhar dan S2 di Universitas Al-Azhar.

Ketika mengambil S2 di Al-Azhar, Gus Barra gagal menyelesaikannya dan memutuskan kembali ke Indonesia.

Selain banyak mengenyam pendidikan di pondok pesantren sejak kecil, Gus Barra ternyata seorang cucu pendiri NU.

Wakil Bupati Mojokerto kelahiran 11 November 1986 di Surabaya itu merupakan cucu KH. Abdul Chalim, seorang pendiri NU.

KH Abdul Chalim bersama KH. Wahab Chasbullah mendirikan NU. (*)