Banjir di Malang Rendam 28 Rumah, Ya Ampun!

11 September 2022 20:00

GenPI.co Jatim - Banjir di Malang merendam 28 rumah. Hujan deras yang mengguyur menyebabkan dua desa di Kecamatan Sumbermanjingwetan terendam banjir.

Kedua desa tersebut, yakni Sitiarjo dan Kedung Banteng.

Berdasarkan laporan dari BPBD Kabupaten Malang banjir terjadi sekitar pukul 11.00 WIB, setelah dua desa tersebut diguyur hujan intensitas tinggi sejak Minggu (11/9) pagi.

BACA JUGA:  Pamit Buang Hajat, Nenek di Malang Tak Kunjung Pulang

Banjir ditengarai diakibatkan meluapnya air Sungai Panguluran yang berada di Desa Sitiarjo.

"Debit air sungai meningkat dan terjadi luapan air serta berdampak pada rumah warga," ujar Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang Sadono Irawan pada GenPI.co Jatim, Minggu (11/9).

BACA JUGA:  Komentar Pegawai di Kota Malang Soal BLT, Punya Pesan untuk Pemerintah

Data yang masuk, sebanyak 28 rumah warga tergenang air mulai dari 20 cm hingga satu meter.

Bukan hanya banjir saja, di Desa Kedung Banteng juga dilaporkan mengalami longsor yang menyebabkan akses menuju Gunung Tumo terputus.

BACA JUGA:  Komentar Pegawai di Kota Malang Soal BLT, Punya Pesan untuk Pemerintah

"Desa Kedung Banteng ada pula teras rumah warga yang longsor pada pondasinya dan poros jalan longsor di bahu jalan," tandasnya.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Namun, akibat banjir tersebut, banyak warga yang mengungsi.

Dia mengatakan, saat ini warga memerlukan beberapa kebutuhan pokok, seperti paket sembako.

"Saat ini air sudah surut cuaca mendung pembersihan dilakukan oleh warga setempat," tandasnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM