Sidang Mas Bechi: Pengacara Ungkap Hal Mengejutkan Soal Saksi yang Dicatut

GenPI.co Jatim - Sidang Mas Bechi alias MSAT, terdakwa kasus pencabulan santriwati Jombang berlanjut, Senin (19/9).

Ketua Tim Penasihat Mas Bechi Gede Pasek Suardika membeberkan fakta mencengangkan usai sidang.

Dia mengatakan, ada seorang saksi mengaku namanya dicatut oleh korban. Saksi tersebut namanya juga tercantum di berita acara pemeriksaan (BAP) mengaku dicatut korban.

BACA JUGA:  Sidang Mas Bechi Berlanjut, 2 Saksi dan Rekaman Baru Dihadirkan

"Saksi ini namanya ada di BAP. Disebut oleh korban turut menyaksikan adanya ancaman oleh terdakwa MSAT terkait peristiwa pencabulan yang dikirim melalui pesan singkat 'Whatsapp' di ponsel pribadinya," kata Gede Pasek kepada wartawan usai sidang.

Pengakuan tersebut disampaikan oleh saksi di depan Majelis Hakim Pengadilan Negeri atau PN Surabaya.

BACA JUGA:  Sidang Mas Bechi, JPU Hadirkan 16 Saksi, Kuasa Hukum Belum Puas

Masih menurut Gede Pasek, saksi tersebut juga tidak pernah dipanggil penyidik terkait peristiwa tersebut.

Seharusnya ancaman terdakwa pada korban tidak pernah ditunjukkan sebagai salah satu alat bukti di persidangan sampai sekarang.

BACA JUGA:  Kuasa Hukum Mas Bechi Pertanyakan Rekam Medis Korban Pencabulan

"Sehingga dengan menghadirkan saksi yang namanya disebut dalam BAP menjadikan peristiwa yang ada dalam dakwaan adalah fiktif belaka," urainya.

Sementara itu, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Ahmad Jaya memilih tidak terlalu banyak berkomentar terkait saksi di persidangan.

"Dalam persidangan hari ini ada 10 saksi yang dihadirkan pengacara. Tentu keterangannya menguntungkan terdakwa karena mereka adalah saksi yang meringankan atau a de charge," katanya. (ant)