GenPI.co Jatim - Menjelang memasuki musim hujan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu mulai melakukan pemetaan kawasan rawan bencana.
Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Batu Achmad Choirur Rochim menjelaskan, proses pemetaan kawasan rawan bencana ini penting.
Hal ini untuk memberikan rasa aman dan nyaman dengan melibatkan peran masyarakat.
Berdasarkan data dari BPBD Kota Batu, wilayah rawan bencana di sana adalah sungai yang kecil. Lokasinya ada di Desa Beru, Kecamatan Bumiaji.
Menurutnya, kecilnya saluran air berpotensi membuat air tidak bisa tertampung dengan maksimal ketika hujan deras datang.
"Kali Paron berdasarkan kajian kami, memang dimensi sungai kecil dan tidak memadai jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi, pasti meluber ke jalan dan pemukiman," kata Achmad Choirur Rochim, Selasa (20/9).
Nah dengan adanya pemetaan kawasan bencana, harapannya masyarakat lebih merasa aman.
"Strategi kami saat ini mengoptimalkan sumber daya yang ada di Kota Batu untuk meminimalisasi dampak jika terjadi bencana. Itu upaya yang kita lakukan sekarang," katanya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News