GenPI.co Jatim - Tawuran pelajar baru-baru ini kembali terjadi di Surabaya, tepatnya di Jalan Upa Jiwa, Kamis (22/9) malam.
Menyikapi itu, Satpol PP Surabaya melakukan patroli gabungan setiap malam.
Kepala Satpol PP Surabaya Eddy Christijanto mengatakan, patroli gabungan dilakukan di titik-titik yang berpotensi rawan tawuran.
"Patroli gabungan ini diikuti sekitar 20 orang lebih personel. Kami setiap malam berkeliling ke tempat-tempat yang berpotensi rawan terjadinya tawuran," kata Eddy, Sabtu (24/9).
Hasil pemetaan, ada beberapa titik yang rawan digunakan tawuran, di antaranya, Jalan Indrapura, Dupak, Tanjung Sari, Banyu Urip, Kedungdoro, Diponegoro, Wonorejo, dan Kenjeran.
Selain itu, daerah yang juga berpotensi terjadi tawuran, yakni Jalan Kedung Cowek, Pogot, Wonokusumo, Kaliondo, Kapasan, hingga Undaan Surabaya.
"Jadi titik-titik rawan yang sering muncul terjadinya tawuran itu sudah kami petakan. Malah yang di Jalan Upa Jiwa Ngagel itu sebelumnya tidak pernah terjadi," kata dia.
Sebelumnya, tawuran terjadi antara dua kelompok pelajar di Jalan Upa Jiwa pada Kamis (22/9) malam. Bentrokan bermula saling ejek di media sosial.
Sebanyak 16 pelajar yang ikut tawuran diamankan kepolisian. Selain itu, ada dua orang yang menjadi korban diberikan perawatan. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News