Kisah Sukses Agus Salim, Banjir Cuan dari Sepatu Kulit Hercules

25 September 2022 12:30

GenPI.co Jatim - Kisah sukses dibagikan Agus Salim dengan sepatu lokal kulit merek Hercules. Pengusaha asal Malang itu berhasil mendatangkan cuan usaha tersebut. 

Agus Salim bersama istrinya Marlia mengawali bisnis sepatu kulitnya sejak Tahun 2004 silam.

Nama Hercules diambil sebagai harapan agar sepatu yang mereka buat bisa kuat seperti namanya.

BACA JUGA:  Kisah Sukses Pengusaha Surabaya, Bermula dari Pesan Menohok Tri Rismaharini

"Hercules dikenal sebagai dewa karena memiliki kekuatan yang besar. Itu harapan kami berdua memilih nama tersebut," ucap Marlia saat dijumpai GenPI.co Jatim, Sabtu (24/9).

Sepatu produksi dengan merek Hercules ini menggunakan kulit sapi dan ular sebagai bahan baku. Marlia mengaku tak sembarangan memilih kulit, hanya dengan kualitas yang bagus dipakai.

BACA JUGA:  Kisah Sukses Bayu Kusumaleksana, Usaha Dalang Muda di Era Modern

Beberapa sepatu yang dproduksi, di antaranya, pantofel, sepatu safety, sepatu kasual, dan sepatu boots. Selain itu, juga sandal, tas, dan juga dompet.

"Mayoritas kami menggunakan kulit sapi. Tetapi jika ada yang mau menggunakan kulit ular kami juga siap memproduksi. Tergantung model karena kami bisa memproduksi custom," imbuhnya.

BACA JUGA:  Kisah Sukses Guru di Pamekasan, Modal Rp 10 Ribu Kini Punya 14 Bus

Untuk harga, bervariasi mulai dari Rp 150.000 hingga Rp 1.700.000. Harga tersebut tergantung model dan lama proses pembuatannya. Semakin rumit dan lama akan memengaruhi harga sepatu.

Marlia mengatakan, pelanggan bisa memesan sesuai keinginannya.

Dalam sebulan produksi sepatu Hercules bisa mencapai 200 pasang dengan tujuan pengiriman ke berbagai perusahaan tambang yang tersebar di Indonesia.

Pasar produk sepatu sudah mencapai luar daerah. UMKM Hercules bisa juga menerima pesanan dalam jumlah besar, baik dari sekolah maupun perusahaan.

Tak heran, Hercules menjadi sepatu kulit favorit banyak perusahaan dan sekolah karena memang kualitasnya terjamin.

Untuk menjalankan usahanya ini, Marlia dan suaminya dibantu oleh empat orang karyawan di bagian produksi dan sales. Agung, salah seorang karyawan menyatakan dalam sehari dirinya bisa memproduksi sekitar 10 hingga 15 pasang sepatu. (*)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM