Akhirnya Surabaya Punya Jembatan Baru, Indahnya...

Jatim.GenPI.co - Kota Surabaya punya jembatan baru, namanya Jembatan Sawunggaling yang berada di daerah Wonokromo, Sabtu (1/5).

Jembaran Sawunggaling dan Terminal Intermoda Joyoboyo diresmikan Menteri Sosial Tri Rismaharini dan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi.

BACA JUGA: Pemkab Sidoarjo Peringati Hari Buruh Dengan Cara Berbeda

Dengan diresmikannya jembatan ini bisa menggerakkan perekonomian warga setempat.

Dalam acara peresmian tersebut hadir pula, Wakil Ketua DPRD Surabay Reni Astuti melihat jembatan senilai Rp 39 miliar.

"Nilai ini tergolong besar mengingat proses pengerjaanya bersamaan ketika memasuki awal masa pandemi," katanya.

Ia mengatakan, pembangunan Jembatan Sawunggaling yang menelan biaya cukup besar ini perlu menjadi perhatian khusus karena proses penyelesaian bersamaan dengan awal masa pandemi.

Sehingga mempengaruhi kondisi keuangan Pemkot Surabaya.

"Meski sempat tertunda karena refocusing anggaran untuk pandemi, kini proses pelunasan oleh pemkot telah selesai," ujarnya.

Lanjutnya, dengan adanya jembatan ini bisa memberi efek yang signifikan baik secara tujuan untuk mengoptimalkan Terminal Intermoda Joyoboyo (TIJ), mengurai kemacetan maupun menumbuhkan sektor ekonomi masyarakat setempat.

Ia juga berharap Jembatan Sawunggaling bisa menjadi ikon baru Surabaya, dengan adanya air mancur warna yang kian menambah keindahan kota.

"Dengan posisi strategis di daerah Wonokromo harapannya pembangunan ini mampu memberikan dampak serta kebermanfaatan besar khususnya bagi warga Wonokromo serta masyarakat Kota Surabaya secara umum," kata Reni.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan, pihaknya tidak mungkin melupakan sejarah berdirinya Jembatan Sawunggaling dan TIJ.

BACA JUGA: Pemkot Madiun Jemput Pekerja Migran di Surabaya, Ada 2 Orang

Karena itu, dalam peresmian ini juga dihadiri Mensos Risma yang sekaligus penggagas berdirinya Jembatan Sawunggaling terkoneksi dengan TIJ dan KBS.

"Sehingga saya berharap ke depan, ketika itu sudah terbangun semuanya maka pergerakan ekonomi Kota Surabaya, pergerakan UMKM-nya Kota Surabaya bisa terus bergerak. Terus bergerak menjadi pergerakan ekonomi yang hebat," katanya. (ant)