GenPI.co Jatim - Polri merilis jumlah korban tragedi kanjuruhan Malang saat laga Arema FC melawan Persebaya, Sabtu (1/10).
Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan, total korban yang tercatat per hari ini sebanyak 455 orang. Rinciannya, 125 orang meninggal dunia dan 330 orang terluka.
"Siang ini sementara dari tim DVI adalah 125 orang. Luka berat 21 orang. Luka ringan 304 orang. Update ada 455 orang," ujarnya, Senin (3/10).
Dia mengungkapkan, data tersebut berdasarkan hasil koordinasi antara Inafis, DVI (Disaster Victim Identification), dan perhimpunan kedokteran forensik.
"Kemudian tim Inafis juga nanti kerja sama dengan labfor untuk identifikasi terduga pelaku perusakan baik dalam stadion dan luar stadion," katanya.
Dedi mengungkapkan, seluruh korban meninggal yang terkonfirmasi sudah bisa terindentifikasi dan dibawa pulang oleh keluarga.
"Untuk tim Inafis Polri kemarin kerja sama dengan tim DVI sudah berhasil identifikasi 125 korban yang meninggal dunia," bebernya.
Sudah tidak ada lagi jenazah yang berada di rumah sakit. "Semua klir tadi malam. Korban juga sudah diambil keluarga," kata dia.
Kepolisian telah memeriksa 18 anggota yang dinilai bertanggung jawab atas pengamanan saat pertandingan.
"Sudah ada 18 orang anggota yang diperiksa. Mereka tanggung jawab sebagai operator senjata pelontar," katanya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News