GenPI.co Jatim - Muklis (34) nekat meloncat ke menceburkan diri ke sungai di Surabaya, setelah aksinya mencuri ponsel di sebuah warung tepergok sang pemilik.
Warga warga Galis, Bangkalan itu mencuri di kedai kopi Jalan Kedung Cowek, Surabaya, Selasa (4/10) dini hari.
Kanit Reskrim Polsek Tambaksari, Iptu Agus Suprayogi mengatakan, saat melakukan aksinya pelaku ini berpura-pura membeli kopi.
Pelaku kemudian mengamati suasana sekitar. Setelah mengetahui penjaga tertidur atau tidak ada di tempat, pelaku langsung melancarkan aksinya.
"Jadi yang beraksi satu orang, dia hunting-nya subuh. Modusnya, dia masuk kalau ada penjual, pura-pura beli. Kalau nggak ada, ya dia langsung operasi. Kan itu jam orang ngantuk," ujarnya mengutip Ngopibareng.id.
Tersangka ini sehari sebelumnya telah menjalankan aksinya di kedai kopi yang sama. Namun, berhasil lolos.
Rekan korban yang kehilangan ponsel mengetahui pelaku datang lagi di pagi hari. Helm yang digunakan masih sesuai dengan rekaman CCTV saat kejadian sebelumnya.
"Korban mengenali dari helmnya. Dilihat dari CCTV, tersangka lolos setelah kejadian kemarin, akhirnya tadi pagi korban menunggu lagi, ternyata helmnya sesuai,” ucapnya.
Rekan korban pun langsung berteriak meminta bantuan. Pelaku yang panik kemudian lari dan menceburkan diri ke sungai di sekitar lokasi.
“Rekan korban di dalam sambil liat CCTV dan siap-siap. Akhirnya teriak, tersangka panik dan lompat masuk kali," kata dia.
Warga sekitar dan pengendara yang sempat melihat pengejaran maling tersebut akhirnya terprovokasi untuk melempari pelaku dengan batu.
Yogi mengatakan, pelaku saat ini masih mendapat perawatan atas luka yang didapatnya. Pihaknya masih menunggu kondisi pelaku untuk selanjutnya dimintai keterangan.
"Saya belum periksa banyak karena masih dijahit kepalanya, yang pasti tersangka telah mencuri dua kali di tempat ini. Tempat lain kita kembangkan lagi setelah tersangka sehat," katanya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News