Doa Bersama Lintas Agama di Stadion Kanjuruhan, Jadi Momentum Kuatkan Kerukunan

07 Oktober 2022 22:00

GenPI.co Jatim - Doa bersama lintas agama berlangsung di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jumat (7/10).

Romo Erman salah satu pemuka agama yang hadir di Stadion Kanjuruhan mengatakan, acara ini untuk mendoakan para korban tragedi Kanjuruhan.

"Kami sengaja memanjatkan doa kepada mereka (Aremania, red) yang terlebih dahulu mendahului kita," katanya.

BACA JUGA:  Terungkap, Ini Alasan LIB Tolak Perubahan Jadwal Pertandingan

Lanjutnya, tragedi Kanjuruhan menjadi yang terakhir di Indonesia, khususnya Malang dan sekaligus menjadi momentum menguatkan kerukunan.

"Semoga tambah rukun dan kemanusiaan di atas segalanya," katanya.

BACA JUGA:  The Washington Post Sebut Ada 40 Tembakan Gas Air Mata, Polri Langsung Bantah

Sebagai informasi, pada Sabtu (1/10) terjadi kericuhan usai pertandingan Arema FC vs Persebaya Surabaya dengan skor akhir 2-3 di Stadion Kanjuruhan.

Kerusuhan semakin membesar ketika suporter masuk ke lapangan, melempar flare dan kemudian direspons petugas kepolisian dengan menembakkan gas air mata.

BACA JUGA:  180 Pekerja Angkutan Umum di Pamekasan Bakal Terima BLT BBM, Tunggu Cair

Penonton berusaha keluar, khususnya dari pintu 3, 10, 11, 12, 13, dan 14 mengalami kendala sehingga tidak bisa dibuka.

Alhasil, suporter berdesakan untuk keluar hingga banyak yang mengalami sesak napas akibat gas air mata, terinjak dan berdesak-desakan. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Fitra Herdianariestianto

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM