Presiden Jokowi Umumkan Indonesia Lolos Sanksi FIFA dari Tragedi Kanjuruhan

GenPI.co Jatim - Presiden Jokowi mengumumkan Indonesia lolos dari sanksi FIFA setelah adanya tragedi Kanjuruhan yang menelan ratusan korban jiwa.

"Berdasarkan surat (surat dari FIFA) tersebut, alhamdulillah, sepak bola Indonesia tidak dikenai sanksi oleh FIFA," kata Presiden Jokowi, Jumat (7/9) malam.

Dia mengatakan surat itu adalah tindak lanjut dari hasil komunikasi melalui telepon dengan Presiden FIFA Gianni Infantino pada 3 Oktober lalu.

BACA JUGA:  Terungkap, Ini Alasan LIB Tolak Perubahan Jadwal Pertandingan

Di dalam Surat tersebut dijelaskan, FIFA dan Pemerintah Indonesia akan membentuk tim transformasi sepak bola.

Agar upaya bisa tercapai, FIFA bakal berkantor di Indonesia.

BACA JUGA:  Doa Bersama Lintas Agama di Stadion Kanjuruhan, Jadi Momentum Kuatkan Kerukunan

"FIFA bersama-sama dengan Pemerintah akan membentuk tim transformasi sepak bola Indonesia," ujar dia.

Sebelumnya, kericuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan menelan ratusan korban jiwa pada laga Arema FC vs Persebaya pada Sabtu (1/10).

BACA JUGA:  Anto Baret Siap Kawal Pengusutan Tragedi Kanjuruhan

Kejadian itu menjadi sorotan dunia karena jatuhnya korban jiwa hingga 131 orang.

Sebagai respons, Presiden Jokowi langsung membentuk Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) beranggotakan 13 orang dengan ketuanya Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD.

Presiden Jokowi memberikan waktu TGIPF selama satu bulan untuk mengusut tragedi Kanjuruhan. (ant)