PLN Padamkan Wilayah Banjir di Malang Selatan, Cegah Korsleting

18 Oktober 2022 19:30

GenPI.co Jatim - PLN memadamkan arus listrik di wilayah banjir di Malang Selatan di lima kecamatan untuk mencegah korsleting.

Manager PLN UP3 Malang M Farqi Faris mengatakan bahwa aliran listrik akan kembali normal pada saat kondisi air sudah surut dan aman.

Dia mengatakan, memutus arus listrik akan dikhawatirkan menimbulkan potensi berbahaya bagi warga setempat.

"Aliran listrik di daerah-daerah yang terdampak banjir kami padamkan untuk mengantisipasi bahaya dan akan segera kami kembalikan normal setelah air surut atau kondisi dinilai aman. Ini sebagai upaya menjaga keamanan warga setempat," kata Farqi dalam keterangan yang diterima GenPI.co Jatim, Selasa (18/10).

BACA JUGA:  Kisah Sukses, Pengusaha Batik Asal Malang Pasarkan Produk Hingga 3 Benua

Farqi menuturkan sejumlah wilayah yang dilakukan pemadaman listrik akibat bencana banjir di antaranya Desa Sitiarjo, Desa Tambakrejo, Desa Kedungbanteng dan Desa Tambaksari di wilayah Kecamatan Sumbermanjing Wetan.

Menurut dia, PLN juga melakukan rangkaian upaya penanganan mulai dari pendataan material terdampak kerusakan, pendataan gardu terdampak banjir, persiapan material perbaikan hingga pekerjaan perbaikan tiang dan konstruksi.

BACA JUGA:  Banjir di Desa Purorejo Lumajang, Ratusan Warga Mengungsi

Dia menambahkan dari 137 gardu distribusi yang terdampak, 129 di antaranya sudah kembali dialiri listrik.

Sementara sisanya masih dilakukan pemadaman karena masih ada sejumlah wilayah yang terdampak banjir dan air belum surut.

BACA JUGA:  Bencana Alam Melanda Malang Selatan, Ribuan Warga di 3 Kecamatan Mengungsi

"PLN mohon maaf untuk pemadaman sementara yang dilakukan. Kami amankan listriknya sampai benar-benar siap untuk dinyalakan agar masyarakat terhindar dari sengatan listrik. Jika memang sudah siap dinyalakan, pasti akan kami nyalakan," ujarnya.

Dia mengimbau masyarakat untuk mematikan aliran listrik dari MCB, mencabut seluruh peralatan listrik dan memindahkan alat elektronik ke tempat aman. Hal ini untuk mencegah korsleting.

"Jika aliran di sekitar area banjir belum padam, kami mengimbau agar warga segera menghubungi contact center kami, 123 untuk meminta pemadaman," katanya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM