Tak Ada Kesan Seram, Warga Kampung Makam China Mojokerto Hidup Seperti Biasa

13 November 2022 19:00

GenPI.co Jatim - Kesan seram sepintas muncul saat pertama kali masuk Kampung Makam China Mojokerto. Warga di  Lingkungan Balongrawe, Kelurahan Kedundung, Magersari hidup berdampingan dengan makan China.

Warganya hidup berdampingan dengan makam. Mereka seperti sudah biasa beraktivitas di makam. Bahkan, rumah mereka bersebelahan dengan makam-makam tersebut.

Pemukiman yang bersebelahan dengan makam itu sudah ada sejak sebelum Tahun 1998.

BACA JUGA:  Jokowi Kunjungan Kerja ke Mojokerto dan Sidoarjo Hari ini

Yono, salah satu warga Lingkungan Balongrawe mengaku sudah 20 tahun hidup di Kampung Makam China Mojokerto tersebut.

Dia nekat tinggal di rumah dengan di keliling makam karena tidak punya tanah. Di depan rumahnya terdapat dua dan di belakang ada tiga makam.

BACA JUGA:  Hari Pahlawan, Warga Mojokerto Buat Bendera Merah Putih 2.022 Meter, Panjang Banget!

"Sekitar tahun 2002 saya mulai tinggal di sini," kata Yono mengutip dari Nopibareng,id, Minggu (13/11).

Meski tinggal di tengah-tengah makam, Yono mengaku tidak pernah mendapat gangguan mistis. "Alhamdulillah aman tidak ada hal-hal mistis," tegasnya.

BACA JUGA:  3 Tahun Pemkot Mojokerto Luluskan 3.000 PKH Wirausaha Baru

Kasmani, warga lainnya mengaku sudah menempati kawasan tersebut sejak Tahun 1998.

Pria 67 tahun itu menuturkan, beberapa makam sudah ada sejak puluhan tahun yang lalu.

"Ada yang (makam dibangun, red) tahun 1955. Banyak yang sudah dibongkar," tuturnya.

Kasmani tidak takut tinggal di tengah-tengah makam. "Tidak takut, sudah biasa keluar jam 12, jam tiga malam," tandasnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM