GenPI.co Jatim - Tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Surabaya turun sebanyak dua persen. Wakil Ketua DPRD Surabaya, Reni Astuti menyebut hal ini merupakan hasil strategi pemkot yang tepat.
Pihaknya menjelaskan, selain berbagai upaya meningkatkan nilai investasi, Pemkot Surabaya menjalankan dua strategi dalam penyediaan lapangan kerja melalui penguatan destinasi wisata kota dan program padat karya.
"Penguatan destinasi wisata kota perlu diperkuat sehingga memunculkan sektor ekonomi lalu menciptakan lapangan kerja," kata Reni, Kamis (17/11).
Sedangkan untuk program padat karya, Reni menekankan dilakukan secara masif, terukur, serta memiliki variasi usaha sekaligus dikelola secara kreatif dan berkelanjutan.
Sebagaimana diketahui, turunnya tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Surabaya berdasarkan survei dari BPS.
Reni menjelaskan, penurunan TPT Surabaya pada 2022 menjadi 7,62 persen yang menandakan pemulihan ekonomi berhasil selama dua tahun belakangan.
BPS juga mencatat secara berturut-turut TPT Surabaya menunjukkan lonjakan drastis dimana dari 5,76 persen pada 2019 sebelum pandemi menjadi 9,79 persen pada 2020 dan 9,68 persen pada 2021. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News