Kolaborasi Denny Caknan dan 5 Gus Muda Heboh Goyang Unesa

21 November 2022 07:00

GenPI.co Jatim - Denny Caknan dan lima gus muda sukses menggoyang Unesa dalam acara 5G (Gus) Goes To Campus.

Acara yang diikuti lima gus, yakni Gus Kautsar (Ponpes Al Falah, Ploso, Kediri), Gus Reza (Ponpes Lirboyo, Kediri), Gus Haris (Ponpes Gengong, Probolinggo).

KGus Amak (Ponpes Bayt Al-Hikmah, Pasuruan), dan Ra Karror (Ponpes Syaikhona Kholil, Bangkalan, Madura) dalam rangkaian peringatan jelang satu abad Nahdlatul Ulama.

BACA JUGA:  Pemprov Jatim Beri Bonus PON Papua Rp 410 Juta, Penantian Atlet Terbayarkan

Penyanyi kondang asal Ngawi itu sendiri membawakan lima lagu hits, seperti Angel, Sugeng Dalu, Widodari, Satru 2, dan Klebus.

Menariknya di sini, setiap lagu yang dibawakan Denny Caknan dikaitkan dengan video dakwah dari kelima gus tersebut.

BACA JUGA:  Warga Bangkalan Segera Dapat Bansos, Cek Syaratnya

Materi dakwa itu berisi seputar filosofi yang berkaitan dengan keagamaan maupun akhlak manusia.

"Ini baru pertama, bahkan di seluruh Jatim belum pernah ada juga berkolaborasi dengan gus-gus dan ada artis juga yang sekarang tengah viral," kata KH Abdus Salam Shohib atau Gus Salam selaku inisiator acara.

BACA JUGA:  Fakta Tanah Retak Blitar, Hasil PVMBG Sungguh Mengejutkan

Gus Salam menyebut, acara tersebut memang sengaja digelar, bukan hanya sebagai rangkaian acara jelang satu abad NU yang jatuh pada Februari 2023.

Momen ini juga dijadikan jalan melakukan dakwah kepada anak-anak muda, khususnya generasi millenial dan Z.

"Jadi, menyesuaikan kondisi saat ini. (Dakwah, red) tidak bisa lagi dengan cara memaksa masuk dunia kami, tetapi kami yang menawarkan masuk dunia mereka (generasi millenial dan Z, red)," terangnya.

Sementara itu, Rektor Unesa Prof. Dr. Nurhasan, M.Kes mengatakan, setiap lagu yang dibawakan Denny Cak Nan tak hanya diterjemahkan secara lirik saja. Kelima gus juga memberikan pemahanan seputar nilai hidup kepada para pemuda yang hadir di acara tersebut.

Di samping itu, dia menyebut, pemahaman kepada anak muda bakal mudah diterima melalui lantunan musik maupun syair lagu.

"Ada teori yang mengatakan ada informasi di era puncak global akan cepat diterima dengan kaum milenial dan generasi Z ini melalui musik dan aktifitas online. Jadi, gus-gus muda ini menangkap untuk menyampaikan dakwah," jelasnya.

Dia juga mengaku, Unesa bakal menjajaki kerjasama dengan NU dalam bidang pendidikan psikologi.

Program tersebut kini sudah disiapkan dan akan segera diterapkan.

"Teman-teman jurusan psikologi yang kita berikan pendampingan tentang healing ke pondok pesantren dan lain-lain. Juga penguatan karakter bangsa lewat dakwah," ujarnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM