BPS Ungkap Data Terbaru Kemiskinan Kota Malang, Hasilnya Buat Tersenyum

GenPI.co Jatim - Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan data terbaru 2022, mengenai angka kemiskinan di Kota Malang.

Hasil data BPS mencatat, angka kemiskinan di Kota Malang pada 2022 mengalami penurunan menjadi 4,37 persen dari sebelumnya 4,62 persen.

Kepala BPS Kota Malang Erny Fatma Setyorini menjelaskan, persentase 4,37 persen, tercatat sebanyak 38.560 ribu penduduk masuk kategori miskin.

BACA JUGA:  5 Terduga Anggota Geng Surabaya Diringkus Polisi Saat Live Instagram

"Tingkat kemiskinan di Kota Malang sebesar 4,37 persen, atau mengalami penurunan 0,25 persen dibanding tahun sebelumnya," kata Erny.

Ternyata, lanjut Erny, meskipun angka kemiskinan di Kota Malang turun. Data tersebut belum mampu kembali pada level sebelum pandemi Covid-19.

BACA JUGA:  7 Orang Pelaku Tawuran Surabaya Ditangkap, Polisi Beberkan Motifnya

Erny menjelaskan sebelum pandemi Covid-19, angka kemiskinan sebesar 4,07 persen pada 2019.

Lanjutnya, meskipun belum mencapai seperti sebelum pandemi Covid-19, secara umum kemiskinan di Kota Malang terus mengalami penurunan.

BACA JUGA:  Tersangka Korupsi Bupati Bangkalan Hadir di Acara Antikorupsi Surabaya, Firli: Sabar

Bahkan, selama 15 tahun terakhir, angka kemiskinan di Kota Malang konsisten turun.

Data angka kemiskinan yang diumumkan BPS ini merupakan hasil dari sejumlah survei di lapangan dengan memperhatikan sejumlah indikator-indikator.

Beberapa indikator yang digunakan adalah, jumlah dan persentase penduduk miskin, indeks kedalaman kemiskinan yang tercatat sebesar 1,00 poin atau turun sebesar 0,87 poin dibandingkan 2021.

Kemudian indikator lain, indeks keparahan kemiskinan tercatat 0,34 poin atau mengalami peningkatan dibanding 2021 yang sebesar 0,22 poin.

"Hal ini berdampak pada pengentasan kemiskinan yang semakin sulit," katanya. (ant)