500 Kendaraan di Kandangan Kediri Diminta Putar Balik

Jatim.GenPI.co - Penyekatan di perbatasan Kediri-Malang diperketat mulai 6-17 Mei 2021. 

Data Satlantas Polres Kediri, penyekatan hari pertama itu sekitar 500 kendaraan dari luar Kediri diminta puar balik. 

BACA JUGA: Keluar Pintu Tol Singosari, Bus Ini Justru Disuruh Kembali Masuk

Polres Kediri meminta kendaraan luar kota yang melintas di perbatasan Kabupaten Kediri-Batu, tepatnya di jalur Kecamatan Kandangan berputar balik. 

Kapolres Kediri AKBP Lukman Cahyono mengatakan, kendaraan yang diminta putar balik ini didominasi kendaran pribadi. 

Tujuannya beragam termasuk hendak belanja keperluan Hari Raya Idul Fitri 2021.

"Yang melintas ini hanya warga yang bekerja dan warga lokal yang belanja kepentingan lebaran. Saat ini masih belum terlihat banyak orang yang mudik antarkota," ujarnya, Kamis (6/5). 

Pihaknya mengaku tetap menjalankan instruksi sesuai ketentuan kebijakan larangan mudik yang telah dikeluarkan pemerintah. 

Warga dilarang untuk mudik termasuk yang tidak berkepentingan. Hanya beberapa yang diperbolehkan seperti melakukan perjalanan dinas dan keperluan lain.

"Anggota Polres Kediri telah melakukan penyekatan, namun masih ada beberapa kendaraan yang diperbolehkan masuk. Misalnya yang sedang melakukan perjalanan dinas, berobat maupun ada keperluan kedukaan," tegasnya. 

BACA JUGA: GPP Jember Dukung Polres Jember Berantas Kekerasan pada Perempuan

Rully, warga Kediri yang hendak mengirim kue pesanan Hari Raya Idulfitri 2021 ke daerah Kasembon, Kabupaten Malang, sempat diminta putar balik. Namun, ia bisa menunjukkan identitas dan keperluan sehingga petugas mengizinkannya melintas.

"Tadi agak lama ditanya petugasnya polisi, ada keperluan apa, mau apa, KTP asli mana, rumahnya mana surat keterangan sehat dan lain lain. Akhirnya saya bisa meyakinkan hanya mengantar pesanan kue Lebaran saja," kata Rully. (ant)