Remaja Terjaring Razia di Surabaya Wajib Ikuti Pendidikan Semi Militer

07 Desember 2022 17:00

GenPI.co Jatim - Pemkot Surabaya bakal memberlakukan pendidikan semi militer bagi remaja yang terjaring razia petugas dalam Patroli Cipta Kondisi beberapa waktu lalu.

Rencananya program itu dimulai tahun depan dan dikemas di sekolah wawasan kebangsaan.

Penerapan pendidikan semi militer melalui sekolah wawasan kebanggsaan ini juga menindaklanjuti arahan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi.

BACA JUGA:  Nasib 7 Remaja Surabaya Terjaring Operasi, Pemkot Ikutkan Ujian Paket C

"Sedang kami rumuskan dengan Bakesbangpol dan Tim Anggaran untuk anak-anak ini. Nanti bisa kami lakukan," kata Kepala Satpol PP Kota Surabaya Eddy Christijanto, Rabu (7/12).

Gambaran awal pendidikan bagi pemuda yang terjaring Patroli Cipta Kondisi itu, bakal melibatkan jajaran TNI dan Polri.

BACA JUGA:  Tak Canggung, Crazy Rich Surabaya ini Jajan Pentol dengan Karyawannya

"Kami melibatkan lembaga pendidikan TNI dan Polri," jelasnya.

Sementara itu, dia mengaku, pendidikan wawasan kebangsaan ini didasari rasa keperihatinan atas munculnya ulah dari kelompok pemuda yang sempat melakukan tindak kerusuhan, beberapa waktu kebelakang di Surabaya.

BACA JUGA:  Jadwal Vaksin Covid-19 Surabaya Hari Ini, Buka 2 Sesi

"Pak Wali Kota memikirkan bagaimana 10 atau 15 tahun ke depan generasi kami, nanti yang memimpin kota ini siapa kalau anak-anak kita seperti itu," ungkapnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif Reporter: Ananto pradana

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM