GenPI.co Jatim - Gunung Semeru yang berada di perbatasan Lumajang dan Malang masih mengalami erupsi pada hari ini, Kamis (8/12).
Berdasarkan laporan petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Semeru, Mukdas Sofian, terekam 24 kali letusan dengan amplitudo 10-25 mm dan gempa 58-193 detik pada pukul 00.00-06.00 WIB.
"Tercatat enam kali gempa guguran, satu kali gempa hembusan, satu kali gempa vulkanik dangkal, satu kali gempa vulkanik dalam, dan 12 kali gempa tektonik," katanya.
Sedangkan berdasarkan pengamatan 24 jam, pada Rabu (7/12) sebanyak 89 kali letusan dengan amplitudo 10-23 mm dan lama gempa 36-155 detik.
Kemudian pada Selasa (6/12) tercatat erupsi sebanyak 88 kali dengan amplitudo 9-25 mm dan lama gempa 52-176 detik.
"Status Gunung Semeru Level IV atau Awas. Masyarakat diimbau untuk mematuhi rekomendasi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi," jelasnya.
Dia menambahkan, selama status awas Gunung Semeru, masyarakat diimbau tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter, terutama di sektor tenggara Besuk Kobokan sejauh 17 km.
"Kami juga imbau masyarakat tidak beraktivitas dalam radius 8 km dari kawah/puncak Gunung Api Semeru karena rawan lontaran batu (pijar)," pungkasnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News