GenPI.co Jatim - Tembok penahan jalan (TPJ) di jalan nasional Trenggalek-Ponorogo Km 16 Desa Nglinggis, Trenggalek ambrol terseret longsor.
TPJ yang ambrol tersebut sepanjang 20 meter dengan ketinggian sekitar 5 meter. Material ambrol mengenai ladang jagung milik warga.
Longsor juga menimpa warung semi permanen pedagang kaki lima milik warga sekitar hingga ambruk.
Kapolsek Tugu AKP Anwar mengimbau kendaraan yang melintas di jalan nasional tersebut agar berhati-hati dan waspada.
"Masih bisa dilalui kendaraan. Namun sebaiknya setiap pengendara/pengguna jalan lebih berhati-hati," kata Kapolsek Tugu AKP Anwar di Tulungagung, Minggu (11/12).
Dia mengatakan, longsor terjadi setelah wilayah tersebut diguyur hujan dengan intensitas tinggi dalam beberapa hari.
“Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, kami telah memasang rambu-rambu tanda bahaya di sekitar TPJ yang ambrol,” ujarnya.
Pihak kepolisian telah memasang rambu dan tulisan dilarang parkir di tempat tersebut.
Titik ambrol memang kerap menjadi jujukan pengendara yang berhenti sejenak untuk berfoto di Bendungan Tugu Trenggalek.
Sementara itu, bagian titik longsor saat ini sudah dipasang terpal untuk menghindari kerusakan bertambah parah.
“Sudah dipasang terpal untuk mengurangi air hujan yang masuk agar tidak semakin parah," katanya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News