Puteri Anak Indonesia Budaya 2022 Ingin Viralkan Permainan Tradisional

15 Januari 2023 07:30

GenPI.co Jatim - Puteri Anak Indonesia Budaya 2022 Karina Aliya Afandi berkomitmen terus mengenalkan permainan tradisional secara luas.

Dia berencana ke sekolah-sekolah di Malang untuk memainkan permainan tradisional bersama-sama.

Karina akan membawa sejumlah dolanan saat berkunjung ke Malang, seperti enggrang, bekel, dan dakon saat ke Malang. “Bulan depan ke Malang memperkenalkan permainan tradisional,” ujarnya, Sabtu (14/1).

BACA JUGA:  Heboh! Sopir Truk Temukan Benda Cagar Budaya di Situbondo

Menurutnya, mengenalkan kembali permainan tradisional merupakan bentuk melestarikan budaya.

Media sosial, kata dia, menjadi salah satu cara mengenalkan dan melestarikan budaya. Jadi, tak hanya untuk berkomentar negatif, melainkan juga bermanfaat untuk mengenalkan budaya Nusantara.

BACA JUGA:  Keren Nih, Warga di Lumajang Pertahankan Permainan Tradisional

“Digitalisasi itu ada dampak positif, ada negatifnya. Kadang ada yang tidak sadar menulis komen buruk dan bullying, itu yang harus dihentikan. Tapi Karina memanfaatkan media sosial itu lebih untuk menyebarkan budaya-budaya Indonesia,” ujarnya.

Karina sebagai influencer muda memang fokus pada budaya. Dia juga aktif mengajak teman-temannya di sekolah untuk bermain permain tradisional.

BACA JUGA:  Waroeng JMP Punya Cara Seru Lestarikan Permainan Tradisional

“Seperti sebelumnya Karina mengenalkan permainan tradisional di sekolah, dari yang awalnya Karina tahu dari mama kemudian bisa mengajak teman-teman Karina di sekolah,” ucapnya.

Putri Anak Jatim Pariwisata 2022 itu juga mengomentari terkait viralnya permainan lato-lato. Dirinya mengaku senang, pasalnya, dapat mengurangi kecenderungan bermain gawai.

“Semua orang berkesempatan memainkan lato-lato, karena tidak hanya untuk bermain tapi melatih kecepatan dan pikiran (fokus),” katanya.

Karina yang asli Surabaya itu juga telah menjajal permainan tersebut. “Baru viral langsung beli dan belajar. Sekarang sudah lihai,” ungkapnya.

Dirinya berharap, ke depan semakin banyak permainan tradisional yang viral. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM