Gunung Semeru Kembali Erupsi, Letusan Terpantau 5 Kali

17 Januari 2023 15:00

GenPI.co Jatim - Gunung Semeru kembali erupsi pada Selasa (17/1) pagi. Gunung yang berada di Lumajang tersebut mengeluarkan suara letusan dan guguran.

Dilasir dari laman https://magma.esdm.go.id, erupsi terjadi beberapa kali, rinciannya pukul 05.09 WIB, 05.36 WIB, dan 06.17 WIB.

Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Lumajang Wawan Hadi Siswoyo menyebut, terjadi beberapa kali letusan pada hari ini.

BACA JUGA:  Gunung Semeru Erupsi, Keluarkan Lava Pijar Sejauh 500 Meter

"Pada periode pengamatan Selasa pukul 06.00-12.00 WIB, secara visual letusan Gunung Semeru teramati lima kali dengan tinggi asap sekitar 500 - 600 meter, warna asap putih kelabu condong ke arah utara dan terdengar dua kali gemuruh," katanya.

Dia menyampaikan, aktivitas guguran teramati sebanyak satu kali. Letusan tersebut terpantau memiliki jarak luncur sekitar 800 meter ke arah Besuk Kobokan.

BACA JUGA:  Gunung Semeru Masih Aktif, Letusan dan Guguran Masih Terjadi, Waspada

"Aktivitas Gunung Semeru hampir setiap hari terjadi erupsi, namun hingga hari ini kami belum mendapat laporan dari masyarakat terkait hujan abu vulkanik akibat erupsi," katanya.

Saat ini status Gunung Semeru berada di level III atau siaga.

BACA JUGA:  Gunung Semeru Erupsi, Keluarkan Asap Tebal

Sementara itu, Petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Semeru di Gunung Sawur Ghufron Ali mengatakan, erupsi terjadi pada pukul 05:09 WIB dengan ketinggian kolom abu sekitar 700 meter di atas puncak.

"Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas sedang hingga tebal ke arah utara. Erupsi itu terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 148 detik," katanya.

Erupsi kedua terjadi pada pukul 05.36 WIB dengan ketinggian kolom abu sekitar 1.000 meter di atas puncak, berwarna kelabu hingga coklat. Letusan terpantau menuju ke arah arah barat.

Letusan berikutnya terjadi pada pukul 06.17 WIB dengan ketinggian kolom abu sekitar 600 meter di atas puncak. Pada erupsi ketiga ini terlihat kolom abu berwarna putih hingga kelabu yang mengarah ke arah utara.

Seismograf merekam, erupsi tersebut dengan amplitudo maksimum 24 mm dan durasi 100 detik.

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengingatkan kepada masyarakat untuk tak melakukan aktivitas di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan sejauh 13 km dari puncak (pusat erupsi).

Masyarakat juga diimbau untuk tidak melakukan kegiatan pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan.

Selain itu, warga juga diminta tidak beraktivitas dalam radius 5 kilometer dari kawah atau puncak Gunung Semeru. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM