GenPI.co Jatim - Bupati Situbondo Karna Suswandi mengumumkan pemerintah pusat segera menyalurkan pupuk subsidi jenis urea dan NPK.
Dia mengimbau kepada para petani untuk menggunakan pupuk ini secara berimbang dan hemat.
Bung Karna melanjutkan, petugas penyuluh pertanian lapangan (PPL) juga langsung memberikan pendekatan kepada kelompok tani.
Tujuannya memberikan edukasi mengenai penggunaan pupuk secara berimbang. Petani tidak fanatik menggunakan pupuk urea saja.
Imbauan Bung Karna kepada pemain agar menggunakan pupuk secara berimbang untuk menjaga ketersediaan stok.
"Selama petani tidak menggunakan pupuk berimbang dan menggunakan pupuk urea maka alokasi pupuk bersubsidi tidak akan pernah cukup," jelasnya.
Tak hanya soal imbauan penggunaan pupuk berimbang saja, Bung Karna bakal secara transparan menyalurkan pupuk subsidi kepada petani.
Bung Karna bakal memajang nama-nama petani yang bisa membeli pupuk subsidi namun tentunya sudah terdaftar dalam e-RDKK.
"Kami menginstruksikan Maret mendatang, pemilik kios memajang nama petani penerima pupuk bersubsidi sesuai e-RDKK. Kalau yidak memajang akan ada sanksi," tegas Bung Karna.
Sebagaimana diketahui, Kabupaten Situbondo mendapat jatah pupuk subsidi jenis urea dan NPK dari pemerintah pusat sebanyak 51.514 ton pada 2023. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News