Banyuwangi Sering Dilanda Banjir, Bupati Ipuk Ungkapkan Penyebabnya

GenPI.co Jatim - Curah hujan di Banyuwangi yang tinggi beberapa hari ini menyebabkan banjir pada sejumlah wilayah.

Bupati Ipuk Fiestiandani tak tinggal diam. Dia berusaha merespons bencana hidrometeorologi dengan penanganan tepat.

Menurutnya, banyaknya perubahan fungsi lahan beberapa tahun terakhir di kawasan lereng gunung menjadi salah satu sebabnya.

BACA JUGA:  2 Desa Diterjang Banjir Bandang di Bondowoso

Kawasan lereng gunung yang sebelumnya ditanami tanaman keras, saat ini menjadi holtikultura.

"Dinas terkait nanti akan memantau reboisasi di lereng gunung. Penghijauan juga turut kami lakukan," katanya, Minggu (12/2).

BACA JUGA:  Akses 2 Desa di Jember Putus Akibat Longsor, Mobil Tak Bisa Lewat

Selain reboisasi, dia juga melakukan penguatan dan peninggian tangkis di sepanjang garis sempadan sungai.

"Ini langkah preventif sembari menyelesaikan persoalan di hulu. Tahun kemarin sudah dilakukan di beberapa titik dan tahun ini akan dilanjutkan," jelasnya.

BACA JUGA:  Gunung Bromo Level Waspada, Masyarakat Jangan Masuk Area Kawah

Sementara itu Plt BPBD Banyuwangi Mudjito mengatakan akibat cuaca ekstrem setidaknya ada empat kelurahan yang terdampak banjir.

Keempat kelurahan itu Salah Panderejo, Tukangkayu, Kepatihan, dan Singonegaran. (ant)