GenPI.co Jatim - Kebijakan masuk Lapangan KONI Jatim berbayar direspons oleh Wakil Ketua DPRD Surabaya Reni Astuti.
Dia mengaku cukup menyayangkan dengan informasi adanya pengenaan tarif, jika masuk ke Lapangan KONI Jatim.
"Warga yang gemar olahraga itu tingkatkan angka kesehatan. Pemda akan sangat diuntungkan jika warga sehat dan produktif," katanya pada Sabtu (18/2).
Reni berharap kebijakan pemberlakuan tarif masuk ke lapangan KONI Jatim bisa dibatalkan.
"Semoga tarif dibatalkan. Ini kan warga perorangan yang menggunakan," jelasnya.
Menurutnya, Lapangan Thor yang dibangun dari APBD Surabaya bisa dipergunakan gratis.
"Kami mesti berterima kasih kepada yang mau olahraga bukan malah kenakan tarif, pemda akan diuntungkan jika warga sehat dan lebih produktif," jelasnya.
Sebagai informasi saat ini tarif untuk masuk ke Lapangan KONI Jatim dibagi menjadi dua kategori, pelajar dan umum.
Tiket masuk Lapangan KONI Jatim untuk pelajar dipatok Rp 5 ribu dan umum dipatok Rp 10 ribu.
Sementara dari penjelasan Kepala Dispora Jatim Pulung Kausar, penerapan tarif untuk pelayanan serta perawatan aset. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News