GenPI.co Jatim - Pemerintah Kota (Pemkot) Probolinggo membuka rencana untuk memperpanjang pasar murah menjelang Ramadan sekitar Maret 2023 nanti.
Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (DKUP) Fitriawati mengungkapkan, pasar murah sudah berlangsung selama satu minggu di beberapa kecamatan.
"Kalau memang dibutuhkan kami akan meneruskan program ini menjelang dan selama Ramadan," katanya, Senin (20/2).
Selama berlangsungnya pasar murah, Pemkot Probolinggo menjual beras medium sebesar Rp 8.600 per kilogramnya.
Harga tersebut jauh di bawah pasaran yang dibanderol Rp 11 ribu per kilogram.
Berdasarkan catatan dari Bulog VIII Probolinggo yang digandeng pemkot mengungkapkan, sebanyak 788 warga di Kecamatan Wonoasih saja yang bisa menebus beras murah.
Camat Wonoasih Deus Nawandi menyambut baik program pasar murah yang dilakukan Pemkot Probolinggo.
Menurutnya pasar murah ini bisa menekan inflasi sekaligus membantu warga yang sedang membutuhkan kebutuhan beras medium dengan harga terjangkau.
"Kegiatan itu bisa mengurangi beban masyarakat dan membantu untuk mendorong agar harga beras tidak terkerek inflasi yang lebih tinggi lagi," katanya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News